Sempat Ditolak Megawati Soekarno Putri, Begini Kelanjutan Proyek Bandara Baru di Bali Utara

Selasa 28-11-2023,08:15 WIB
Reporter : Mujianto
Editor : Mujianto

Sementara nilai investasi yang ditetapkan untuk pembangunan proyek besar tersebut adalah senilai Rp17 triliun.

BACA JUGA:6 Jenis Bumbu Dapur Dapat Meredakan Asam Urat

BACA JUGA:Bantuan Rice Cooker Gratis Senilai Rp500.000 Segera Dibagikan, Berikut Syarat Dapatnya

Rancangan proyek bandara baru di Bali Utara sendiri lahannya akan dibagi menjadi 2 bagian, yaitu bandar udara dan aerotropolis.

Selanjutnya, bandara tersebut juga rencananya akan memiliki dua landasan pacu yang sejajar, seperti heliport dan seaport.

Akan tetapi, diketahui rencana pembangunan bandara di Bali Utara ini tidak terealisasi dikarenakan beberapa hal tertentu.

Termasuk salah satunya adalah penolakan dari Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri.

BACA JUGA:2024, Kemendes PDTT dan DNN Sepakat Jalin Kerjasama

BACA JUGA:Rekomendasi 6 Produk Drone Terbaik Berkualitas Tinggi, Mudah Digunakan Dilengkapi Fitur Canggih

Presiden kelima RI tersebut menolak adanya pembangunan bandara di laut Bali Utara disebabkan rasa cintanya terhadap tanah leluhurnya yakni Tanah Bali.

Diketahui lebih lanjut bahwasanya rencana proyek pembangunan bandara yang bernama Bandara Internasional Bali Utara ini masih terus dibahas kelanjutannya.

Seperti dilansir dari laman resmi bibu panji sakti, jika nantinya bandara ini terealisasi pembangunannya, maka akan ada sekitar 200.000 lapangan kerja baru bagi masyarakat Indonesia.

Tidak hanya itu, jika proyek bandara di atas laut Bali Utara ini terealisasi, bandara tersebut bakal menjadi yang terbesar kedua di Indonesia.

BACA JUGA:4 Destinasi Wisata Terbaik di Pekanbaru yang Memanjakan Mata, Bisa Lakukan Olahraga Ekstrem hingga Berkuda

BACA JUGA:Kerutan Wajah Langsung Hilang, Cobain 7 Brand Skincare Lokal Terbaik Ini, Hasilnya Bikin Glowing

Demikianlah sekilas informasi terkait rencana pembangunan bandara baru di laut Bali Utara. *

Kategori :