Miris, Target Penyelesaian Proyek Bendungan di Lombok Barat Molor, BPKP Terjun ke Lokasi

Minggu 17-12-2023,14:15 WIB
Reporter : Mujianto
Editor : Mujianto

PALPRES.COM - Miris, ambisi Pemerintah RI dalam menyelesaikan pembangunan 6 bendungan baru di Nusa Tenggara Barat (NTB) di tahun 2023 ini sepertinya bakal sulit.

Sebab, ada salah satu di antara keenam proyek yang progres pengerjaannya belum mencapai hasil maksimal, yakni Bendungan Meninting yang lokasinya di Lombok Barat.

Sejauh ini, Pemerintahan Jokowi melalui Kementerian PUPR baru berhasil menyelesaikan 4 infrastruktur diantaranya.

Keempat proyek yang telah selesai sesuai target itu antara lain Bendungan Beringin Sila, Tanju, Mila dan Bintang Bano.

BACA JUGA:Dua Pemain MLS Bakal Gabung Timnas Indonesia, Salah Satunya Rekan Setim Gareth Bale, Siapa ya?

Sedangkan dua infrastruktur irigasi lainnya yang masih dinantikan masyarakat realisasinya adalah Meninting dan Tiu Suntuk.

Masyarakat di Nusa Tenggara Barat sepertinya masih perlu bersabar menanti progres pembangunan Bendungan Meniting tersebut.

Proyek Bendungan Meniting di Lombok Barat ini menghabiskan dana mencapai Rp1,35 triliun.

Sementara progresnya hingga Agustus 2023 lalu, bendungan di Lombok Barat ini baru mencapai 60 persen.

BACA JUGA:Alhamdulillah, BLT El Nino Senilai Rp400.000 Cair Hari Ini di KKS Bank Himbara, KPM Segera Cek Kartu KKS

Sangat disayangkan, sebab awalnya ditarget rampung pada tahun 2023 bersama dengan lima proyek bendungan lainnya.

Dengan molornya penyelesaian pembangunan waduk dari targetnya, ini berarti misi ketahanan pangan dan air di kawasan Indonesia Timur bakal tertunda.

Bahkan, pengawasan pada penggunaan dana pembangunan proyek juga turut menjadi perhatian agar alokasi dana tetap sesuai jalurnya.

Upaya pengawasan Proyek Bendungan Meniting ini terlihat saat Kepala Perwakilan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Nusa Tenggara Barat melakukan review ke PSN ini.

BACA JUGA:Rekomendasi 4 Tempat Wisata Murah di Bandung, Harga Tiket Masuknya Gak Bikin Kantong Bolong

Kategori :