Penerimaan Kepabeanan dan Cukai sampai dengan 30 November 2023 sebesar Rp274,28 Miliar (99,83% dari target APBN).
Terjadi pertumbuhan pada penerimaan cukai sebesar 1.244,48% (yoy) dari hasil penindakan rokok ilegal.
Realisasi Bea Masuk mengalami peningkatan sebesar (107,15%) dibandingkan dengan realisasi bea masuk di November 2022 (yoy) dan realisasi Bea Keluar mengalami peningkatan sebesar 32,58% (yoy).
PNBP mengalami pertumbuhan positif dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai Rp2.424,42 M (10,72% yoy) atau 116,1% dari target APBN yang berasal dari PNBP Lainnya, Pendapatan BLU, PNBP Sumber Daya Alam, dan PNBP Aset, Lelang, Piutang Negara.
BACA JUGA:Tunjukkan Kinerja Positif, APBN Sumsel Konsisten Kawal Pemulihan Ekonomi di Sumatera Selatan
Belanja pemerintah pusat yang memberikan manfaat langsung ke masyarakat mencapai sebesar Rp6,73 Triliun.
Belanja ini terdiri dari belanja Kementerian/Lembaga dan belanja Transfer Ke Daerah (TKD) yang meliputi bidang infrastruktur, pendidikan, bantuan sosial dan pertanian, dan perlindungan sosial.
Kinerja penyaluran TKD semakin baik, persentase realisasi terhadap alokasi sampai dengan 30 November 2023 tercapai 87,02% dibandingkan periode tahun lalu yang mencapai 79,13%.
Outlook APBN Wilayah Sumsel pada akhir tahun 2023, untuk realisasi kinerja penerimaan negara dan belanja negara akan melampaui target dan lebih baik dari tahun lalu.
Proyeksi sampai dengan 31 Desember 2023, pendapatan negara diproyeksikan terealisasi sebesar 107,65% yang terdiri dari penerimaan pajak, kepabeanan dan cukai, dan PNBP.
Sedangkan untuk belanja negara diproyeksikan terealisasi sebesar 94,62% yang terdiri dari Belanja Pemerintah Pusat dan Transfer ke Daerah.
Kinerja APBD wilayah Sumsel tetap optimal.
Sampai dengan 30 November 2023, Pendapatan Daerah terealisasi 79,64% dari target, Belanja Daerah terealisasi 76,94% dari pagu yang tumbuh positif 10,10% (yoy), Pembiayaan Daerah wilayah Sumsel realisasinya jauh diatas pagu dengan capaian 492,67% atau tumbuh 11,68% (yoy), Penerimaan Pembiayaan tumbuh positif 14,12%, dan Pengeluaran Pembiayaan Daerah juga mengalami pertumbuhan positif 29,11%.
BACA JUGA:WAJIB TAU, Bansos BSU hingga BLT Menunjukkan Peran APBN sebagai Shock Absorber
Pertumbuhan ekonomi di Sumatera Selatan tercermin dari aktivitas perekonomian berupa aktivitas konsumsi, produksi, dan investasi yang hingga Bulan November 2023 terjaga dengan baik.