Orang tersebut mengetahui hal itu dengan memanjat tembok tetangannya tersebut.
Umar bin Khattab pun memerintahkan pengawalnya untuk menghukum orang yan mengadukan tersebut, karena dia mencari-cari kesalahan tetangganya dengan memanjat tembok orang lain.
Namun diakuinya, ada orang yang hatinya sudah buruk, karena kebaikan apapun yang dilakukan oranng tertentu, dijelek-jelekkannya atau difitnah sedemikian rupa.
BACA JUGA:Siapkan Maharnya dari Sekarang, Inilah 4 Motor Matic Terbaru Yamaha yang Bakal Meluncur Tahun 2024
BACA JUGA:Bikin Yamaha Terlihat Cupu! Honda Rilis Motor Super Canggih, Teknologi Ini yang Digunakan?
Sementara terkait hubungan suami istri, menurut Buya, suami dan istri harus saling percaya.
Sehingga tidak semestinya mencurigai isi pesan pada handphone masing-masing.
Karena masing-masing punya hal yang tidak perlu diketahui, misalnya isi dialog dengan orangtua, yang bersifat hubungan orangtua dan anak.
Namun menurutnya sudah sepatutnya hubungan suami dan istri dilandasi kejujuran, sehingga tidak menimbulkan permasalahan yang besar.
BACA JUGA:Wisata Unik di Bima Nusa Tenggara Barat, Ada Kisah Ular Jelmaan Awak Kapal Portugis, Kamu Tertarik?
Namun sangat berbeda misalnya, ketika orangua yang menangkap prilaku mencurigakan dari anaknya, yang kemungkinan minuman keras atau malah narkoba.
Orangtua mencari tahu mengenai kebenaran itu, maka perlu dicek isi handphone atau isi tas atau yang lainnya.
Hal ini untuk mencari kebenaran, dan untuk menyelamatkan si anak agar tidak melangkah lebih jauh.
Kewaspadaan itu perlu, agar anak tidak terjerumus pada hal-hal yang negatif. *