Penyaluran KUR 2024 Berlanjut, Pemerintah Proyeksikan Rp300 Triliun

Senin 01-01-2024,22:03 WIB
Reporter : Ella Sulistiana
Editor : Ella Sulistiana

JAKARTA, PALPRES.COM- Pemerintah memastikan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) 2024 berlanjut, dengan memproyeksikan mencapai Rp300 Triliun.

Jumlah sebesar itu dengan plafon KUR yang telah didistribusikan kepada 43 Penyalur KUR aktif sebesar Rp280,48 triliun. 

Dengan jumlah penyaluran sebesar itu, juga berimbas pada jumlah debitur KUR baru bisa bertambah sebanyak 1,8 juta orang.

Dan debitur KUR eksisting yang bergraduasi mencapai 1,4 juta orang. 

BACA JUGA:Bukan Hanya BRI, KUR di Bank Himbara Ini Juga Siapkan Limit Pinjaman Rp500 Juta, Cek Syaratnya di Sini!

Jumlah penyaluran KUR di tahun 2024 tersebut menyesuaikan kecukupan anggaran subsidi bunga/subsidi marjin KUR (SBSM) Tahun Anggaran 2024.

Dengan target penyelesaian seluruh carry over tagihan pada tahun 2024. 

Terkait sisa plafon KUR 2024 yang belum didistribusikan sebesar Rp19,5 triliun, akan digunakan sebagai cadangan kebutuhan penyaluran Kredit Usaha Alsintan tahun 2024. 

Dan cadangan peningkatan penyaluran KUR bagi penyalur KUR yang masih memiliki potensi penambahan plafon KUR pada semester II tahun 2024.

BACA JUGA:Butuh Pinjaman Cepat? Yuk Kenali Dulu 3 Jenis KUR yang Ada di Bank Sumsel Babel

Pemerintah terus mendorong akselerasi penyaluran KUR sebagai salah satu strategi dalam menjaga pertumbuhan ekonomi. 

Dari data yang dikutip ekon.go.id, tercatat sepanjang tahun 2023 sampai dengan 26 Desember 2023, KUR telah disalurkan sebesar Rp255,8 triliun.

Jumlah itu tersalurkan kepada 4,57 juta debitur dengan tingkat Non-Performing Loan (NPL) terjaga pada level 2,03%, dibawah rata-rata NPL gross nasional sebesar 2,42%.

Sejalan dengan komitmen Pemerintah untuk terus memperluas akses pembiayaan formal bagi UMKM.

BACA JUGA:KUR Bank Sinarmas Bisa Cair Hingga Rp200 Juta, Begini Cara Mengajukan dan Prasyarat Lengkapnya

Kategori :