Setan menggoda dengan membisikkan kita, bahwa dosa itu enak dan menjadikan kita tertarik untuk melakukan dosa.
BACA JUGA:Hasil Piala Asia 2023 Lebanon vs China: Duel Sengit Grup A Berakhir Imbang 0-0
BACA JUGA:Heboh! Bansos PKH dan BPNT Tahap 1 Belum Cair, Ada Dana Masuk Rp400.000, Uang Apa?
Tak waktu dua hari atau seminggu, cukup beberapa detik saja setan menggoda kita, berhasil menjatuhkan kita dalam dosa dan maksiat.
Dalam kondisi tersebut, muncul perasaan di dalam hati manusia, bahkan ada yang meneteskan air mata, menyesal atas dosa yang dilakukan.
Dalam kondisi tersebut, menurut Syekh Ali Jaber, maka segeralah untuk beristighfar dan meminta ampun kepada Nya.
Makanya jangan berhenti istighfar, karena istighfar termasuk salah satu amalan yang menjaminkan rezeki, memberikan kekuatan jasmani, kekuatan rohani, dan memberikan kebahagiaan, kelancaran dalam semua urusan.
BACA JUGA:Wajah Penuh dengan Flek, Tapi Jarang Keluar Rumah, Kok Bisa? Ini Penyebabnya
BACA JUGA:Batu Akik dari Papua Ini Harganya Bikin Takjub, Ada yang Tembus Rp 1,5 Milyar
Bahkan istighfar menjaminkan ampunan dan dilindungi oleh Allah dari azab.
Dalam Al-qur’an pada Surat Al-Aanfal ayat 33, Allah menjelaskan selama Nabi Muhammad masih hidup, tidak akan Allah turunkan azab yang membinasakan umat Nabi Muhammad.
Ketika Nabi Muhammad SAW meninggal dunia, ayat ini masih berlaku, selama mereka beristighfar akan dilindungi oleh Allah dari azab yang membinasakan umat.
Dikatakan Syekh Ali Jaber. dunia sekarang sudah terbalik, orang yang berbuat zalim kepada orang lain, justru dipercaya diberikan amanah untuk menjadi pemimpin.
BACA JUGA:Wisata Baru di Palembang, Tower Jembatan Ampera Sajikan Pemandangan Sungai Musi Nan Indah
BACA JUGA:Hanya Dengan KTP Ini Bisa Dapat Pinjaman KUR BRI 2024 Hingga Rp85 Juta
Bahkan banyak melakukan berbuat dosa besar, seperti membunuh orang lain, bahkan keluarga sendiri.