Inilah Pembangunan Bandara Internasional di Jakarta Utara, Dana Investasinya Rp36,2 Triliun, Malah Mangkrak?

Minggu 21-01-2024,02:00 WIB
Reporter : Mujianto
Editor : Mujianto

Sehingga, Dirjen Perhubungan Udara memberikan saran agar bandara ini lebih baik dibangun di daerah Jawa Barat.

BACA JUGA:Stop Dikonsumsi Sebelum Tidur! Ini Daftar 10 Makanan dan Minuman Penyebab Insomnia

BACA JUGA:Muslimah Wajib Punya! 7 Warna Hijab Ini Cocok Buat Semua Warna Baju, Bikin Tampil Lebih Anggun

Tepatnya, bandara itu akan dibangun di Karawang, yang diperkirakan mampu mengurangi jumlah anggaran yang digelontorkan.

Dimana salah satu opsi lokasi untuk membangun bandar udara ini 90 persen lahannya dimiliki oleh BUMN Perhutani.

Berdasarkan rencana, lokasi bandara ini akan berada di lahan kawasan hutan seluas 4.000 hektar milik Perhutani.

Sebab itulah jika Perhutani memberikan sebagian lahannya yang berada di Karawang untuk dijadikan bandara, maka jumlah anggarannya akan berkurang.

BACA JUGA:Digagas Presiden Soekarno, Bendungan di Sumedang Ini Malah Diresmikan Jokowi, Kok Bisa?

BACA JUGA:4 Cara Mudah Dapetin Saldo OVO Gratis Tanpa Top Up, Siap-Siap Cuan Menanti!

Walaupun telah direncanakan di Jakarta Utara hingga pindah ke Karawang, pada akhirnya justru pembangunan lapangan terbang ini malah mangkrak atau ditinggalkan.

Bahkan, jumlah investasi yang telah disiapkan Pemprov DKI Jakarta untk membangun bandara ini mencapai Rp36,2 triliun.

Bukan hanya itu, bandara udara ini juga sempat diganti namanya menjadi Bandara Internasional Ali Sadikin.

Itulah informasi mengenai pembangunan bandara di Jakarta Utara yang akhirnya mangkrak atau ditinggalkan. *

Kategori :