"Berdasarkan data dari BMKG air pasang naik sejak 3 hari yang lalu, di tambah lagi dengan air hujan serta kiriman dari Sungai Lematang, Ogan ke Palembang dan ini yang perlu diantisipasi," terangnya.
BACA JUGA:Sumsel Dapat Bantuan Operasional Penanganan Banjir dari Deputi BNPB RI Senilai Rp1,85 Miliar
BACA JUGA:Pemkot Palembang Terima Penghargaan Kepatuhan Pelayanan Publik dari Ombudsman, Raih Nilai 93,75
Oleh karena itulah Ratu Dewa telah menginstruksikan dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait maupun para Camat agar segera turun ke lapangan membantu warga yang terdampak banjir.
Terlebih lagi memang ada beberapa warga yang sudah tidak bisa tidur lagi di rumahnya masing-masing.
"Ketika saya kunjungan di Kecamatan Kertapati, di beberapa kelurahan disana saya langsung perintahkan Dinas Sosial untuk membuat dapur umum sehingga kita yang pro aktif jangan sampai masyarakat mengeluh dan hari ini juga saya turut membagikan Sembako ataupun beras pada warga," jelasnya.
Berdasarkan laporan yang diterima, Ratu Dewa menuturkan bahwa sekitar 800 warga terdampak di Lorong Prajurit Nangyu, Kelurahan 3-4 Ulu.
BACA JUGA:Pj Gubernur Agus Fatoni Terima Penghargaan dari Ombudsman RI, Predikat Zona Hijau dengan Nilai 85,25
Namun memang ada sebagian yang sudah surut.
Terkait adanya prediksi banjir di kemudian hari, Ratu Dewa telah memerintahkan Dinas Sosial untuk pro aktif membuat dapur umum.
"Termasuk Dinas Kesehatan sudah saya minta untuk membuat posko datangi warga, setelah mendapat laporan dari para lurah dan camat para petugas puskesmas kita harus datang, apalagi kalau ada lansia yang sakit saya minta langsung dibawa ke rumah sakit," tutupnya.
Setelah meninjau dan membagikan bantuan di Kelurahan 3-4 Ulu, Pj Walikota Ratu Dewa bersama jajaran langsung mengecek posko di Kelurahan 28 Ilir, Kecamatan Ilir Barat II.
BACA JUGA:4 Pejabat Eselon II di Lantik, Pj Gubernur Agus Fatoni: Lakukan Inovasi dan Terobosan Baru
BACA JUGA:Pemkot Palembang Serahkan 437 Paket Bansos, Atasi Stunting, Jadi Kota Percontohan di Sumsel
Di lokasi itu sebanyak 52 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak banjir dan juga diberikan sejumlah bantuan.*