PALPRES.COM- Terus mengajak dan mengampanyekan Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP), Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Sumsel menggelar GSMP Goes to School & Office.
Kegiatan ini merupakan sinergi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dalam upaya pengendalian inflasi di Sumatera Selatan (Sumsel).
Kegiatan launching GSMP Goes to School & Office diresmikan secara langsung oleh Penjabat (Pj) Gubernur Sumsel, Agus Fatoni dan diikuti oleh 1,000 siswa perwakilan dari berbagai SMA dan SMKA di Kota Palembang.
Pada kesempatan tersebut dilakukan pula penyerahan secara simbolis bibit tanaman kepada perwakilan siswa/i dari SMA dan SMK di Sumsel sebagai wujud komitmen pengendalian inflasi melalui program “GSMP Goes to School” dan kepada perwakilan instansi di Sumsel sebagai wujud komitmen program “GSMP Goes to Office”.
BACA JUGA:Kanwil BI Sumsel Ajak Mitra di Daerah Saksikan Peluncuran Laporan Perekonomian Indonesia Tahun 2023
Pelaksanaan gerakan budidaya pangan mandiri di sekolah telah diimplementasikan oleh beberapa SMA/SMK di Sumatera Selatan.
Berdasarkan dialog interaktif yang dilakukan Pj. Gubernur dengan perwakilan sekolah di Sumsel yang hadir secara daring, beberapa sekolah telah melakukan proses budidaya di lahan sekolah melalui berbagai media tanam seperti pot/polybag atau hidroponik.
Terdapat pula sekolah yang sudah melakukan kegiatan budidaya dari hulu hingga hilir dan bahkan membuka peluang menjadi pemasok bibit tanaman.
“Bank Indonesia menyambut positif inovasi ini melalui dukungan berupa pemberian 5.000 bibit cabai kepada sekolah-sekolah yang terpilih sebagai pilot project, pelaksanaan Training Of Trainers (ToT) kepada guru-guru pendamping sebagai tindak lanjut kegiatan launching pada pagi hari ini, serta Lomba Sekolah Mandiri Pangan sebagai apresiasi untuk sekolah-sekolah yang telah berhasil mengembangkan program ini”, jelas Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan, Ricky P. Gozali.
BACA JUGA:Sinergi Insan Wartawan dan Bank Indonesia Sumsel Lewat Capacity Building
Dalam kesempatan tersebut, Bank Indonesia juga turut menyampaikan penghargaan kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan atas pencapaian prestasi digitalisasi di tahun 2023.
Perluasan transaksi QRIS Sumsel di tahun 2023 telah melebihi target dan seluruh Pemda di Sumsel telah masuk ke dalam kategori Pemda Digital dari sebelumnya hanya 13 kabupaten/kota yang berkategori digital.
Dalam sambutannya, Pj. Gubernur Sumsel menyampaikan apresiasinya kepada seluruh instansi yang telah bersama-sama mendukung dan bekerj keras menciptakan Sumsel Mandiri Sejahtera.
Fatoni menyebut, Pemerintah Provinsi Sumsel telah mencanangkan beberapa program sebagai upaya pengendalian inflasi dan pengentasan kemiskinan di wilayah kerjanya.
BACA JUGA:Bank Indonesia Terbitkan Kumpulan Masukan Masyarakat Atas Pengembangan Rupiah Digital