Artinya: "Ya Allah, jadikanlah aku di bulan ini dari golongan orang-orang yang bertawakal kepada-Mu, jadikanlah aku di bulan ini dari golongan orang-orang yang jaya di haribaan-Mu, dan jadikanlah aku di bulan ini dari golongan orang-orang yang telah dekat kepada-Mu. Dengan kebaikan-Mu wahai tujuan orang-orang yang berharap.
BACA JUGA:Inilah 3 Alasan Utama Kenapa Rokok Sangat Dilarang Saat Berpuasa, Nomor 3 Merusak Spiritual
BACA JUGA:Bagaimana Adab Berbuka Puasa Ala Nabi Muhammad SAW? Ini Kata Ustaz Khalid Basalamah
Selain membaca doa, ada amalan-amalan lainnya yang dapat dilakukan selama bulan Ramadan adalah mengakhirkan makan sahur dan menyegerakan berbuka puasa.
Sahur sendiri bersifat sunah.
Artinya sangat dianjurkan untuk dilakukan pada malam hari sebelum terbitnya fajar atau waktu subuh tiba.
Dalam sebuah hadis dijelaskan bahwa "Bersahurlah kalian, karena sesungguhnya di dalam sahur itu ada keberkahan," (HR. Al-Bukhari dan Muslim).
BACA JUGA:Cara Mengendalikan Hawa Nafsu saat Puasa Ramadan, Ini Solusi dari Buya Yahya
BACA JUGA:Doa Hari Ke-9 Puasa Ramadan, Memohon Limpahan Rahmat dan Ridho Allah SWT
Lain halnya dengan sahur yang diakhirkan, maka berbuka disunahkan untuk disegerakan.
Maksudnya ketika waktu magrib sudah tiba, maka sebaiknya untuk menyegerakan membatalkan puasa.
Meskipun dengan sekadar meminum air, makanan ringan, atau sebiji kurma.
Dalam hadis riwayat Tirmidzi, disebutkan jika "Hamba-Ku yang paling aku cintai adalah orang yang paling cepat berbuka".
BACA JUGA:Wajib Catat! Ini Waktu Imsakiyah dan Buka Puasa Hari ke-09 Ramadan 1445 H Kota Palembang
BACA JUGA:Cara Bijak Atur Keuangan di Bulan Ramadan, Biar Gak Boncos Sedekah Tetap Jalan
Berbuka dengan kurma merupakan sebuah kesunahan.