7 Fakta Menarik Pilkada Muara Enim 2024, Ramai Kandidat dan Tanpa Petahana

Selasa 23-04-2024,11:01 WIB
Reporter : Citra Utama
Editor : Iqbal DJ

Pertanyaan itu akan terjawab saat pendaftaran calon perseorangan di bulan Mei atau pendaftaran ke KPU dari dukungan parpol pada Agustus mendatang. 

 

3. Pj Bupati Ikut Pula Bersaing

Pasca Bupati Ahmad Yani dan Wabup Juarsah tersandung KPK. 

Kabupaten Muara Enim mencatatkan sejarah di Indonesia. 

Di mana dalam lima tahun periode 2018-2023, Kabupaten Muara Enim dipimpin oleh empat orang mulai dari Plt Bupati hingga PJ Bupati. 

Yaitu Pj Bupati Nasrun Umar, Pj Bupati Kurniawan, Plt Bupati Ahmad Usmarwi Kaffah, dan Pj Bupati Ahmad Rizali.

Dari empat pejabat yang pernah memimpin Muara Enim kurang lebih satutahunan tersebut.

Hanya ada dua nama yang kemungkinan ikut bersaing memperebutkan kursi Bupati Muara Enim periode 2024-2029 pada pilkada serentak November mendatang. 

Mereka adalah Nasrun Umar dan Ahmad Rizali.

Sementara Pj Bupati Kurniawan belum berniat maju pilkada dan memilih tetap berkarir sebagai ASN Pemprov Sumsel. 

Plt Bupati Ahmad Usmarwi Kaffah belum diketahui apakah akan maju di Pilkada kali ini.

Untuk Nasrun Umar, semula membidik calon Walikota Palembang, bahkan balihonya sudah banyak bertebaran di Kota Pempek jauh hari sebelum menjabat Pj Bupati Muara Enim.

Balihonya banyak terpasang di Palembang saat beliau masih menjabat Sekda Provinsi Sumsel.

Namun pasca pemilu 2024, banyak ditemukan baliho Nasrun Umar terpasang di sepanjang jalan Kabupaten Muara Enim, yang menyatakan siap menjadi calon Bupati Muara Enim. 

Nasrun Umar juga sudah mengambil formulir di beberapa parpol, seperti PDIP, Nasdem, Golkar.

Kategori :