Lenyapkan Hamas? Jubir IDF: Mission Impossible!

Kamis 20-06-2024,13:33 WIB
Reporter : Sulis Utomo
Editor : Sulis Utomo

Kampanye militer tersebut, hanya menghasilkan kehancuran total Gaza dan ratusan warga sipil tak berdosa jadi korbannya.

BACA JUGA:Bankaltimtara buka Lowongan Kerja terbaru Sebagai Pegawai Tetap P56, Ini Syarat dan Kualifikasinya

BACA JUGA:GACOR! SMA Negeri 14 Palembang Gaet 4 Gelar Sekaligus Dalam Kejuaraan Sang Juara 2024

Sementara jumlah Tentara IDF yang terbunuh juga tak terhitung lagi.

Kampanye militer Israel di Gaza, Palestina, meningkat intensitasnya pasca serangan militan Hamas dari Jalur Gaza ke Israel, pada 7 Oktober 2023 lalu.

Dalam serangan yang disebut dengan “Operasi Banjir Al Aqsa” itu, Hamas berhasil menewaskan 1.300 warga Israel.

Selain itu, sebanyak 240 warga Israel dibawa Hamas ke Gaza sebagai sandera.

BACA JUGA:Tempuh Jarak 4.000 NM, Pertamina Drilling Datangkan Jackup Rig Emerald Driller ke Laut Jawa

BACA JUGA:Cara Nonton Pertandingan Copa America 2024 Secara Gratis di HP

Puncak dari krisis ini, saat Tentara Israel melakukan serangan ke kawasan kamp pengungsi Nuseirat, sebelah utara Kota Deir al-Balah Palestina, Sabtu 8 Juni 2024 waktu setempat.

Misinya, membebaskan warga Israel yang disandera Hamas di bagian kota tersebut.

Dengan dukungan penuh Amerika Serikat, Militer Israel membombardir kamp pengungsi Nuseirat hingga luluh lantak.

Namun pembebasan warga Israel itu, dibayar dengan tewasnya 200-an lebih warga Gaza, Palestina.

BACA JUGA:Lowongan Kerja Besar-besaran Terbaru dari PT Suzuki Indomobil untuk Fresh Graduate dan Profesional

BACA JUGA:Kuliah di Kota Paling Romantis Jerman, Inilah Kampus Terindah se- Dunia, Cek Lokasinya

Sehingga wajar saja, jika Jubir IDF pesimis atas kelangsungan kampanye militer Israel di Gaza, Palestina.

Kategori :