JAKARTA, PALPRES.COM- Saat ini Pertamina Hulu Energi (PHE) telah menginjak usia Sweet Seventeen atau usia ke-17 tahun.
Tentunya di usia ke-17 tersebut sejumlah keberhasilan pun telah diraih dalam mendukung ketahanan energi nasional.
Hal itu terbukti Hingga Mei 2024, PHE mencatatkan produksi migas sebesar 1,05 juta BOEPD (barel setara minyak per hari) dengan rincian produksi minyak sebesar 556 ribu BOPD (barel minyak per hari) dan produksi gas 2.853 MMSCFD (juta standar kaki kubik per hari).
Selain itu juga PHE juga mampu menyelesaikan kerja pengeboran 5 sumur eksplorasi, 278 sumur pengembangan, 381 workover dan 14.386 well services menggunakan 70 drilling rigs dan 139 WI rigs.
BACA JUGA:PHE Terus Jajaki Potensi Eksplorasi Geologic Hydrogen di Indonesia
"Memasuki usia ke-17, PHE mampu menunjukkan kinerja yang optimal dalam berkontribusi menjaga ketahanan energi nasional.
PHE akan terus semangat menggali potensi dan kekuatan guna terus mendukung target produksi nasional dan memenuhi pasokan energi dalam negeri,” ujar Direktur Utama PT Pertamina Hulu Energi, Chalid Said Salim.
PHE akan terus berupaya menggali potensi dari berbagai aspek untuk pencapaian target yang telah ditentukan.
“PHE juga mampu mencapai tambahan sumberdaya 2C sebesar 253 juta barel setara minyak (MMBOE).
BACA JUGA:PHE Capai Kinerja Keberlanjutan yang Optimal Karena Konsisten Melakukan Ini
Capaian eksplorasi saat ini juga sangat menggembirakan dimana PHE berhasil menemukan beberapa potential big fish antara lain Ambar, SSD, Tedong, West Beluga dan Yaki Emas,’’ tambah Chalid.
Capaian ini tidak terlepas dari upaya PHE mengelola strategi utama dalam mengelola baseline produksi.
Meningkatkan production growth melalui rencana kerja dan merger & acquisition.
Serta meningkatkan reserve & resource growth dengan selalu mengedepankan aspek Environmental, Social, and Governance (ESG).
BACA JUGA:Bijak Kelola Sampah dan Berdayakan Masyarakat, Mitra PHE ONWJ Raih Penghargaan Kalpataru