6 Senjata Hizbullah Hadirkan Mimpi Buruk Bagi Israel, Salah Satunya Legenda Perang Dunia II

Kamis 11-07-2024,09:11 WIB
Reporter : Sulis Utomo
Editor : Sulis Utomo

Selain itu, Fajr-5 mampu membawa hulu ledak fragmentasi seberat 175 kg, dengan 90 kg bahan peledak tinggi (HE). 

Roket Fajr-5 sebagian besar diproduksi Iran tanpa pemandu.’

Namun belakangan, Iran mengeluarkan varian roket Fajr Fajr-5C dengan penambahan panduan GPS.

Angkatan Darat Iran umumnya menggunakan Fajr-5, untuk menyerang target besar, tetap, dan bernilai tinggi.

BACA JUGA:Menag Sambut Kunjungan Imam Besar Al Azhar, Sebut Indonesia Best Practice Membangun Dialog Agama dan Peradaban

BACA JUGA:6 Tablet Terbaik Siap 'GOYANG' Mahasiswa Desain Grafis, Full Fitur Unggulan

Misalnya, lapangan udara, instalasi militer, hingga pangkalan militer. 

Roket Fajr-5 digunakan kelompok perlawanan Islam, untuk menargetkan Israel. 

Roket Fajr-5 membawa hulu ledak 175 kg dengan radius fragmentasi 500m. 

Hizbullah memakai Fajr-5 saat Perang Lebanon pada 2006 silam.

BACA JUGA:Cara Cek Penerima Bansos BPNT Tahap 3 dari Kemensos Pakai KTP, dan Simak Juga 4 Fakta Menariknya!

BACA JUGA:Pemprov Sumsel lewat PT Angkasa Pura II Resmikan Serah Terima Bantuan Rumah Layak Huni

3. Zilzal (Gempa Bumi)

Senjata berikutnya milik Hizbullah adalah Zelzal.

Dikenal juga sebagai Zizal, dalam Bahasa Persia berarti Gempa Bumi.

Zezal  memiliki  banyak varian, mulai dari Zelzal-3, Zelzal-2 dan Zelzal-1.

Kategori :