Ratusan Batang Tanaman Durian Milik Petani di Lubuklinggau Diserang Hama Ulat Tadu

Kamis 25-07-2024,19:54 WIB
Reporter : Fran Kurniawan
Editor : Sulis Utomo

LUBUKLINGGAU, PALPRES.COM- Ratusan batang tanaman durian milik petani di Kelurahan Jukung dan Lubuk Binjai, Kecamatan Lubuklinggau Selatan, Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumsel diserang hama ulat tadu.

Bahkan menurut informasi di lapangan hama ulat tadu menyerang sampai 5 hektar tanaman durian milik petani.

"Jika di inventarisir ada sekitar 3 sampai 5 hektar kebun durian atau sekitar 200 batang durian di 3 kelurahan diserang hama ulat tadu," kata Yusriyadi, Petugas Pengendali Organisme Pengganggu Tumbuh-tumbuahan Balai Proteksi Tanaman Pangan Provinsi Sumatera Selatan kepada wartawan, Kamis, 25 Juli 2024.

Menurutnya, serangan hama ulat tadu tersebut sudah terjadi sejak sepekan terakhir, adapun efek serangan hama tersebut ia mengungkapkan, daun pada pohon durian runtuh.

BACA JUGA:Pj Wako Lubuklinggau H Trisko Defriyansa Ingatkan Peran Generasi Muda Menyongsong Indonesia Emas 2045

"Tanaman durian itu dibuatnya gundul, tapi pohonnya tidak sampai mati," katanya.

Dia menambahkan, pihaknya telah turun melakukan penyemprotan dengan menggunakan insektisida bersama dengan petugas penyuluh dan Dinas Pertanian Lubuklinggau pada Kamis, 25 Juli 2024. Melibatkan pula warga pemilik kebun durian.

"Dibantu oleh 2 alat yakni menggunakan stim untuk yang pohonnya masih pendek-pendek dan yang menggunakan Damkar yang pohon-pohon tinggi," jelasnya. 

Dalam proses penyemprotan tambah Yusriyadi, insektisida yang digunakan sebanyak 5 liter lalu pasca dilaksanakan penyemprotan, hama ulat tadu menurutnya langsung mati.

BACA JUGA:Lubuklinggau Siap Antisipasi dan Tanggulangi Karhutla, Ini Buktinya 

"Kita mencegah supaya jangan dua menjadi siklus baru, memutus siklusnya, sehingga dia tidak berkembang menjadi kepompong dan kupu-kupu kalau dia sudah mati," katanya lagi.

Kemunculan hama ulat tadu menurut pihaknya disinyalir karena perubahan atau peralihan musim.

"Sepertinya pergantian musim ini, kemarau ini. Jadi perubahan makhluk itu bikin terkejut seperti ini. Yang banyak diserang pohon tua umur 30 tahun keatas menyebabkan pohonnya gundul," pungkasnya.

Kategori :