Urai Kemacetan di Depan SD Muhammadiyah Balayuda, Pemkot Palembang Sinergi Bersama Danrem Gapo

Jumat 26-07-2024,14:34 WIB
Reporter : Jonison
Editor : Jonison

Kalau bisa juga memanfaatkan kendaraan umum seperti LRT untuk bekerja agar mengurangi kemacetan," katanya.

BACA JUGA:Pemprov Sumsel Dengarkan Aspirasi Cipayung Plus Soal Karhutla, PJ Gubernur: Mahasiswa Perlu dilibatkan

BACA JUGA:Harga Emas Batangan Antam di Palembang Hari Ini 26 Juli 2024 Tembus Rp1.386.000 per Gram

Sementara itu dalam kesempatan yang sama, Kapenrem 044/Gapo Mayor Inf Jauhari mengatakan kemacetan yang terjadi di Kota Palembang memang sering dikeluhkan oleh warga masyarakat Kota Palembang, terutama pada saat pagi dan sore hari.

Saat-saat itu merupakan jam-jam sibuk, waktunya orang berangkat dan pulang beraktivitas. 

"Memang hanya ada beberapa titik kemacetan yang parah terjadi di Palembang. Rute yang selalu menjadi perhatian karena sering terjadi kemacetan yakni sepanjang RS Siti Fatimah, Pasar KM 5, dan RS Mohammad Hoesin Palembang," ujarnya.

Oleh karena itulah, menurut Kapenrem, salah satu cara yang dilakukan guna mengurai kemacetan adalah dengan menggunakan moda transportasi umum seperti LRT dan Trans Musi.

BACA JUGA:131 ASN Kemenag Sumsel, Jambi dan Sumut Ikuti Uji Kompetensi di Palembang

BACA JUGA:True Blues Harus Tahu! Chelsea Incar Penjaga Gawang 22 Tahun, Siapa Filip Jorgensen?

"Solusi yang paling baik adalah para pegawai bisa menggunakan transportasi umum seperti LRT dan Trans Musi untuk mengurangi padatnya kendaraan di jalan," pungkasnya.

 

Kategori :