PALEMBANG, PALPRES.COM - Kabar menggembirakan bagi warga Sumatera Selatan karena bisa memiliki kereta ringan pertama di Indonesia.
Menariknya, Lintas Rel Terpadu (LRT) Sumatera Selatan ini akhirnya terdsambung dari daerah DJKA hingga Stasiun Bandara.
Tentunya, kehadiran moda transportasi modern ini disambut bangga oleh masyarakat Sumatera Selatan lantaran LRT ini didesain bersistem kereta ringan pertama di Indonesia.
Ya, moda transportasi ini telah booming sejak momentum Asian Games di tahun 2018 lalu.
Akan tetapi, sepertinya masyarakat perlu mengetahui lebih lanjut mengenai informasi pelayanannya.
Diketahui, LRT Sumatera Selatan ini melintasi 13 stasiun yang menghubungkan Stasiun DJKA hingga Stasiun Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II.
Untuk rute yang dilewati moda transportasi modern ini panjangnya mencapai 22,3 kilometer.
"Setiap rangkaian terdiri dari 434 Pnp (normal)," dikutip dari Instagram Kemenhub RI.
BACA JUGA:iPhone 13 Vs iPhone 13 Pro, Mana yang Lebih Worth It? Desain Elegan, Kamera Hebat!
BACA JUGA:Inilah Bacaan Ajian Qulhu Geni dan Qulhu Sungsang Sunan Ampel, Raja Jin Tanah Jawa Sampai Tunduk
Artinya, kapasitas setiap rangkaian LRT bisa mengangkut 434 penumpang dalam skala normal.
Selain itu, terdapat 6 rangkaian kereta yang setiap harinya beroperasi, sementara dua unit sisanya hanya digunakan ketika dibutuhkan saja.
Bagi warga Palembang yang berangkat dari DJKA, waktu tempuhnya menuju Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II hanya 49 menit saja.
Perlu diketahui, bahwa terdapat jeda waktu antar kereta yakni sekitar 15 menit.