PALPRES.COM- Otoritas Jasa Keuangan Provinsi Sumatera Selatan dan Bangka Belitung (OJK Sumsel Babel) berupaya mendorong pembiayaan usaha petani kopi di Sumsel Babel.
Hal ini dilakukan OJK bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel dengan tujuan untuk meningkatkan perekonomian.
Serta keuangan daerah yang merata di seluruh daerah.
Kepala OJK Sumsel Babel, Arifin Susanto mengungkapkan hal itu saat melakukan kunjungan ke kebun kopi The Coffee Legend.
BACA JUGA:OJK Tutup 6.000 Rekening Bank yang Terindikasi Judi Online
Diketahui kunjungan itu masih dalam rangkaian kegiatan Coffee Culture dalam Sriwijaya Ranau Grand Fondo di Danau Ranau, Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan pada Sabtu 10 Agustus 2024.
Arifin mengatakan saat ini OJK masih melakukan kajian mengenai akses keuangan yang bisa dimanfaatkan oleh para petani kopi.
Khususnya dalam bentuk skema pembiayaan ataupun asuransi terkait mitigasi risiko.
Selain itu, OJK juga masih dalam tahap pengkajian mengenai peluang melakukan bussiness matching pembiayaan kepada petani kopi.
BACA JUGA:Yuk Ramaikan Festival Jajan QRIS di Palembang Indah Mall, Jajan Serba Rp5.000
Seperti melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk pembiayaan kebutuhan petani.
Seperti pupuk dan pendampingan petani kopi ataupun pelatihan untuk meningkatkan produksi dan pengembangan usaha kopi.
Sumatera Selatan diketahui adalah provinsi penghasil kopi terbesar di Indonesia.