Dijelaskan Ricky, ruas tol tersebut sangat mendukung mobilitas dan aksesbilitas aktifitas warga Tangerang Selatan menuju Bandara Soekarno Hatta.
BACA JUGA:Inilah 5 Daerah Terkaya di Jawa Barat, Bandung Harus Puas di Posisi Kedua
BACA JUGA:Pemkab Muba Fokus 6 Prioritas Pembangunan Daerah di Tahun 2025
Termasuk juga menuju Tangerang Raya, Jakarta, Bogor, Serang dan Cikampek.
Oleh karenanya, lanjut Ricky, pihaknya menyelesaikan pembangunan tiga proyek penambahan lingkup jalan tol.
Mulai dari konstruksi penanganan banjir di KM 8.
Kemudian, pembangunan penanganan weaving (persilangan) di KM 10.
BACA JUGA:Cek Jadwal Pencairan Bansos PENA Berdikari dari Kemensos Rp 2.400.000 Kepada UMKM
BACA JUGA:Brigade Al-Qassam Rilis Video 6 Sandera Sebelum Terbunuh, Ini Pesan Mereka untuk Netanyahu
Lalu, pekerjaan pelebaran jalan arteri exit Pamulang (widening) ROW 30.
Ditambahkan Ricky, terakhir kali penyesuaian tarif pada ruas tol tersebut pada 2019 silam.
Untuk medukung kegiatan operasional jalan tol, menurut Ricky, maka tarif dalam waktu dekat pihaknya akan kembali menyesuaikan tarif Jalan Tol Ruas Pondok Aren-Serpong (Tol BSD).
“Evaluasi dan penyesuaian tariff jalan tol memang dilakukan 2 tahun sekali.
BACA JUGA:Bangun Citra Positif Perusahaan, Pertamina EP Cepu Raih Top Digital PR Award 2024
Hal tersebut dipandang penting, untuk mendukung kegiatan operasional jalan tol.