PALPRES.COM - Balita atau bayi dibawah lima tahun merupakan orang yang sangat memerlukan banyak asupan dan vitamin untuk tumbuh kembangnya.
Viral di media sosial baru-baru ini mengenai pemberian teh pada balita yang dapat sebabkan anemia.
Himbauan ini tiba-tiba viral di media sosial dan ramai dibagikan.
Terlebih, salah satu yang menjadi sorotan adalah menyangkut kesehatan anak.
BACA JUGA:Makin Mahal, Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian Hari Ini 12 Oktober 2024 Meroket Lagi
Imbauan viral dari sebuah video yang beredar sebuah potret foto resep dokter yang meminta orang tua tak memberikan teh sebagai minuman untuk anak.
Dokter Spesialis Anak, Jati Kusuma mengungkap, konsumsi teh pada anak bisa menghambat penyerapan zat besi uang memicu anemia.
"Mohon tidak memberikan teh kepada anak balita, karan teh bisa menghambat penyerapan zat besi yang bisa memicu anemia," tulis Jati Kusuma dalam resep dokter yang diunggah melalui akun TikTok @dr.jatikusuma.spa pada 4 Oktober 2024.
Video yang diunggah Jati Kusuma itu kemudian viral dengan dibagikan sebanyak 13,8 ribu kali di media sosial TikTok.
BACA JUGA:Ribuan Warga Muba Ditipu Investasi Bodong CLSK, Pj Bupati Muba Berikan Himbauan Ini
Dalam resep tersebut, Jati Kusuma mengungkap pentingnya zat besi bagi perkembangan otak dan meningkatkan kekebalan tubuh anak.
"Fungsi zat besi membantu perkembangan otak, meningkatkan imunitas kekebalan tubuh, sumber energi otot dan keterampilan motorik serta mencegah stunting," ungkap Jati Kusuma.
Terkait larangan pemberian teh pada anak, Jati Kusuma lantas menceritakan pengalamannya ketika melakukan kunjungan terhadap pasien anak di rawat inap.