Kolaborasi antara Pinhome dan YouGov menghasilkan wawasan berharga tentang perilaku generasi sandwich dalam memiliki properti.
Riset terhadap populasi daring generasi sandwich ini menunjukkan bahwa 63% konsumen memanfaatkan media sosial.
Dan 35% menggunakan aplikasi seperti Pinhome untuk mencari properti.
BACA JUGA:SIAP-SIAP! Masyarakat Palembang Menantikan Ikon Baru di Sumatera Selatan
BACA JUGA:Presiden Jokowi Resmikan Bendungan Bernilai Rp 2,7 Triliun Dibangun Selama 7 Tahun, Ini Lokasinya
Hal ini menunjukkan pentingnya platform digital dalam memfasilitasi proses pembelian rumah.
Laporan ini juga mengidentifikasi tiga tantangan utama yang dihadapi generasi sandwich dalam memiliki rumah.
Antara lain menemukan properti yang tepat, biaya tambahan yang berlebihan dan tidak transparan, serta cicilan yang tinggi.
Pinhome sendiri memiliki berbagai solusi tepat untuk berbagai tantangan tersebut.
Dimulai dari jutaan listing properti untuk memudahkan pencarian, simulasi KPR yang transparan dan jelas menampilkan seluruh biaya terkait.
Hingga fitur PinValue untuk penilaian harga pasaran properti.
Almira Bastari, penulis novel "Home Sweet Loan" yang telah difilmkan menambahkan, isu generasi sandwich dan kepemilikan properti ternyata sangat relatable untuk banyak orang.
Hal ini dibuktikan dengan filmnya yang hingga saat ini sudah tembus 1 juta penonton dan respon di sosial media yang luar biasa.
BACA JUGA:Biar Tak Terulang! Warga Muba Wajib Tahu 4 Cara Ini untuk Menghindari Investasi Bodong