Apresiasi Program Penanggulangan Kemiskinan di Muba, Ini Kata BPS Pusat
Kadinsos Muba Ardiansyah didampungi Kepala Bappeda Sunaryo, saat menyerahkan cinderamata kain khas Gambo Muba, kepada Direktur Statistik Ketahanan Sosial BPS RI Dr. Nurma Midayanti.-Dinkominfo Muba-
BACA JUGA:Ada Kedai Kopi Hidden Gem di Indralaya, Vibes Jogja Banget
Melalui imputasi dua komoditi didapat angka kemiskinan.
"Semisal, seorang kepala keluarga meskipun secara riil tidak menyewa tapi didata.
Indikatornya kemiskinan nasional.
Tapi yakinlah pendataan regsosek petugas kami banyak dan diverifikasi ulang.
BACA JUGA:Kabar Gembira, 2 Bansos Non Tunai Cair September Ini, Cek Golongan Penerimanya
Sehingga keluaran datanya valid, melibatkan Forum Konsultasi Publik (FKP) yang dikonfirmasi sampai Kepala RT.
Nurma menyebutkan se Indonesia ada 78.318.709 keluarga. 248.546.234 penduduk yang datanya sudah final dan kini di Bappenas.
Seluruh data Regsosek siap digunakan di Pusat Data Nasional (PDN).
"Nah, soal Bantu Umak nanti bisa dipantau.
BACA JUGA:INFO TERBARU! Bansos BPNT Tahap 5 Cair di Tanggal Ini, Uang Rp400.000 Masuk Rekening KPM
BPS tak boleh memberikan data langsung, karena kami menyerahkan ke Bappenas.
Nanti ada Kepmen dan Permen yang memungkinkan kabupaten bisa memakai data ini.
Jadi data kita masuk ke Sepakat, diharapkan hingga pemerintah desa bisa mengakses.
Soal mekanisme dan pemanfaatan itu ada di Bappenas,” tukasnya. *
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: dinkominfo muba
