Apresiasi Program Penanggulangan Kemiskinan di Muba, Ini Kata BPS Pusat
Kadinsos Muba Ardiansyah didampungi Kepala Bappeda Sunaryo, saat menyerahkan cinderamata kain khas Gambo Muba, kepada Direktur Statistik Ketahanan Sosial BPS RI Dr. Nurma Midayanti.-Dinkominfo Muba-
BACA JUGA:KPM Siap-siap Cek Saldo ATM! Bansos BPNT Rp400.000 Cair, Ini Syarat Ambilnya
Sunaryo juga mempersilahkan BPS Pusat, Provinsi hingga Kabupaten untuk memantau program yang dilakukan Muba.
"Jadi kami menginformasikan semua kemiskinan, silahkan lihat signifikan tidak data kami ini dengan BPS.
Terakhir kami ingin tepat sasaran.
Tolong dibantu mekanisme penghitungan sehingga tepat sasaran.
BACA JUGA:Jangan Asal Pilih Maskara! Berikut Tips Agar Maskaramu Tahan Lama
Saat ini tidak ada komplain dan sanggahan, berati ini bagi yang masyarakat menganggap tepat sasaran dan yang menerima merasa layak menerima bantuan," paparnya.
Sedangkan Direktur Statistik Ketahanan Sosial Badan Pusat Statistik (BPS) Republik Indonesia Dr. Nurma Midayanti, S.Si.,M.Enc.Sc. menyambut baik kedatangan dan koordinasi oleh tim Muba.
Bahkan dirinya mengatakan sudah menyiapkan bahan yang pas, melalui paparan yang berjudul Tingkat Kemiskinan, Peluang Tantangan. Menurutnya, kemiskinan ini memang jadi tantangan bagi seluruh wilayah Indonesia, tidak saja di Muba.
Secara gamblang Nurma menjelaskan, bagaimana menghitung angka kemiskinan.
BACA JUGA:5 Universitas Terluas di Indonesia, Unsri Ternyata Lebih Besar dari Vatikan dan Monako
Turut mendampingi Nurma adalah Ketua Tim Kemiskinan, BPS, Rizal.
"Garis kemiskinan itu penjumlahan garis kemiskinan makanan dan non makanan.
Data diambil dari Maret sampai September.
Ada 52 komoditi makanan untuk mencari hasil kebutuhan makanan, serta ada 51 komoditi non makanan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: dinkominfo muba
