Dorong Ekonomi Sirkuler, PHSS Fasilitasi Pengembangan Sistem Pertanian Terpadu
PT Pertamina Hulu Sanga Sanga (PHSS) menyelenggarakan pelatihan tentang replikasi pertanian terpadu berbasis maggot dan budidaya lele bioflok bagi Kelompok Wanita Tani (KWT) di Kecamatan Anggana, Kutai Kartanegara. -Istimewa-
KUTAI KARTANEGARA, PALPRES.COM- PT Pertamina Hulu Sanga Sanga (PHSS) menyelenggarakan pelatihan tentang replikasi pertanian terpadu berbasis maggot dan budidaya lele bioflok bagi Kelompok Wanita Tani (KWT) di Kecamatan Anggana, Kutai Kartanegara.
Pelatihan ini merupakan bagian dari program pelibatan dan pengembangan masyarakat dalam mendorong ekonomi sirkulasi.
Manager Communication Relations & CID PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) Dony Indrawan menyampaikan, bahwa perusahaan berkomitmen untuk menjalankan CSR perusahaan.
Melalui program-program pelibatan dan pengembangan masyarakat atau Community Involvement & Development (CID) yang mampu mendukung pengembangan ekonomi dan kemandirian masyarakat, serta pelestarian lingkungan.
BACA JUGA:PHSS Fasilitasi Pemuda di Kutai Kartanegara Pelatihan dan Sertifikasi Juru Ikat Beban
BACA JUGA:Gunakan Teknik Ini Untuk Pengeboran Onshore Terdalam, PHSS Cetak Rekor di Indonesia
“Kami percaya bahwa pelibatan masyarakat dalam pelaksanaan program CSR perusahaan merupakan langkah strategis untuk memastikan efektivitas, dampak positif, dan keberlanjutan program,” tuturnya.
Menurut Dony, Program SI TERANG yang dinisiasi oleh PHSS berhasil membuktikan bahwa inovasi dalam pengelolaan sampah organik dapat diintegrasikan dengan upaya pemberdayaan ekonomi masyarakat, khususnya kelompok rentan, yaitu perempuan di desa.
“Di program ini, kami mendorong replikasi sistem pertanian terpadu berbasis maggot dan budidaya lele bioflok yang melibatkan kelompok wanita tani.
Sehingga diharapkan akan mendukung pemberdayaan kelompok rentan serta menjadi contoh penerapan pendekatan ekonomi sirkuler dalam pelaksanaan program CID Perusahaan yang berkelanjutan,” jelasnya.
BACA JUGA:Jangkau Lebih dari 2.000 Warga, Program Air Bersih PHSS Tampil di World Water Forum 2024
BACA JUGA:Pertamina Hulu Sanga Sanga Dukung Pengembangan Ekowisata Daerah Kutai Kartanegara
Dengan pendekatan kolaboratif dengan semua pemangku kepentingan, termasuk kelompok tani, pemerintah daerah, praktisi di bidangnya.
Program ini diharapkan terus berkembang menjadi model berkelanjutan yang dapat direplikasi di desa-desa lain di wilayah operasi perusahaan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
