Jasad ABK Korban Kapal Jukung Terbakar Ditemukan Tim SAR Gabungan
Tim SAR Gabungan saat mengevakuasi jasad ABK korban kapal jukung terbakar-Basarnas Palembang,-
Selanjutnya, lanjut Raymond, korban dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Palembang guna dilakukan proses lebih lanjut.
Dengan ditemukannya korban, lanjut Raymond, maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup.
BACA JUGA:Takjil Favorit Versi Empat Lawang, Yuk Intip Resep Membuat Burgo Makanan Khas Palembang
“Semua unsur SAR yang terlibat dalam proses pencarian dikembalikan ke satuannya masing-masing, dengan ucapan terima kasih,” tutup Raymond.
Diberitakan sebelumnya, insiden kapal jukung nahas terbakar itu bermula saat Senin 1 April 2024, kapal Jukung Bintang Kejora bermuatan Pertalite dan Solar untuk mengisi BBM di SPBB apung 3-4 Ulu Palembang.
Usai mengisi BBM, kapal jukung nahas itu tetap bersandar di SPBU ampung hingga malam hari.
Tiba-tiba sekitar pukul 21.15 WIB, kapal jukung itu meledak dan terbakar hebat.
BACA JUGA:7 Cara Agar Kamu Terhindar Dari Mabuk Laut Saat Mudik Lebaran
BACA JUGA:Himbauan Terkini: Pemudik Diingatkan Gunakan Rest Area Tidak Lebih dari 30 Menit, Ini Tujuannya
Saking besarnya kobaran api, sempat muncul kekhawatiran si jago merah juga akan membakar Jembatan Ampera yang ada persis di dekatnya.
Dalam kejadian itu 2 ABK jukung bernama Dedi dan Krisno, mengalami kritis.
Sedangkan Nakhoda Jukung, Aslolani, diketahui tewas.
Sementara ABK lainnya, Endut, dikabarkan hilang.
BACA JUGA:6 Fakta Menarik Negeri Sayur Sukomakmur, Wisata ke Sini Serasa di Negeri Peri
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
