7 Olahan Kelapa yang Bisa Mendatangkan Cuan Gede Jika Dijual Di Pasar Internasional Sebagai Komoditas Ekspor!

PALPRES.COM - Beberapa olahan kelapa yang mendatangkan cuan jika di jual pada pasar global sebagai komoditas ekspor dari Indonesia.

Serat sabut kelapa (Kode HS 530500) merupakan salah satu komoditas ekspor unggulan Indonesia dengan potensi besar di pasar internasional.

Seiring meningkatnya permintaan global terhadap bahan alami dan ramah lingkungan, serat sabut kelapa menjadi pilihan utama bagi berbagai industri.

Produk ini banyak dimanfaatkan dalam sektor furnitur, otomotif, dan pertanian organik.

BACA JUGA:3 Bansos Diprediksi Cair Lebih Cepat, Ada Apa Saja? Yuk Lihat Daftarnya!

BACA JUGA:PERHATIAN! Info Bansos Terbaru, DTSEN 2025 Ground Checking Resmi Diberlakukan Pada Juni Mendatang

Selain itu, tren konsumen yang semakin sadar lingkungan membuat serat sabut kelapa semakin diminati, terutama di pasar Eropa, Amerika Utara, dan Jepang.

Pemanfaatan Serat Sabut Kelapa di Berbagai Negara

Korea & Jepang – Sabut kelapa digunakan sebagai media tanam dalam pertanian organik.

Jerman – Perusahaan otomotif memanfaatkan sabut kelapa sebagai bahan baku jok mobil.

BACA JUGA:Kapan Bansos Tahap 2 Cair? Yuk Simak Faktanya Berikut Progres DTSEN Pada April 2025 Ini!

BACA JUGA:7 Kriteria Penerima Bansos Pemerintah Via Kemensos Pada Juni 2025, Cek Apa Saja Ya!

Berbagai negara lainnya – Sabut kelapa juga dimanfaatkan sebagai bahan dasar kerajinan, bahan bakar, pupuk organik, briket, serta komponen alat penyaring air.

Serat sabut kelapa dapat diolah menjadi berbagai produk yang bernilai tinggi untuk industri, antara lain:

Cocomesh : Jaring sabut kelapa untuk reklamasi lahan dan pencegahan erosi.

Sumber: https://www.kemendagri.go.id/