Musim Haji 2025: Kemenag Ekspor 475 Ton Bumbu Khas Indonesia ke Arab Saudi
Ilustrasi makanan khas Indonesia yang disajikan untuk jemaah haji tahun 2025-Pixabay -
Menurut catatan Kemenag, kebutuhan makan jamaah di Madinah sebanyak 27 kali, di Makkah 84 kali, dan Armina 15 kali makan, serta sekali snack.
Indonesia tahun ini mendapat 221.000 kuota jemaah haji, yang terdiri dari 201.063 jemaah reguler, 1.572 petugas haji daerah.
BACA JUGA:Muba Siap Gemparkan Proprov XV dan Peparprov V Tahun 2025
BACA JUGA:Satgas Judi Online Sukses Tekan Transaksi Judol hingga 80 Persen, Pemkab Muba Tegaskan Ini
Kemudian 685 pembimbing pada Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU), dan 17.680 jemaah haji khusus.
Pada 1 Mei 2025 jemaah haji mulai masuk asrama haji. Pada 2 Mei 2025, awal pemberangkatan jemaah haji gelombang I dari Tanah Air ke Madinah.
Masa operasional pemberangkatan dan pemulangan jemaah haji akan berlangsung selama 30 hari.
Sementara, rata-rata masa tinggal jemaah haji Indonesia di Arab Saudi adalah 41 hari.
BACA JUGA:Satgas Judi Online Sukses Tekan Transaksi Judol hingga 80 Persen, Pemkab Muba Tegaskan Ini
Berdasarkan hitungan Kemenag, jumlah konsumsi jamaah haji Indonesia akan diproduksi 25,8 juta box untuk makan pagi, makan siang, dan makan malam.
Jumlah itu terbagi 84 kali makan di Makkah, 27 kali makan di Madinah, dan 15 kali Armuzna.
Untuk menampung dan melayani jamaah haji 2025, pemerintah bekerja sama dengan delapan syarikah (penyedia layanan) dan telah menyiapkan layanan akomodasi, konsumsi, serta transportasi yang lebih baik.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
