Komisi III DPRD Ogan Ilir Tinjau Proyek Jalan Aspal yang Bisa Dikelupas Pakai Tangan

PALPRES.COM- Anggota DPRD Ogan Ilir dari Komisi III, turun langsung meninjau proyek jalan aspal yang bisa dikelupas pakai tangan di Dusun III, Desa Pulau Semambu, Kecamatan Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir, Selasa 14 Januari 2025.

Anggota DPRD Komisi III DPRD Ogan Ilir yang hadir Ketua Komisi III, Riza Pahlevi, Wakil Ketua, Syafari, anggota seperti Hernawan, Zahruddin, dan Rani.

Ketua Komisi III melalui Wakil Ketua Syafari mendesak pihak terkait dalam hal ini Dinas PU PR Ogan Ilir dan pihak kontraktor untuk memperbaiki segera jalan itu.

"Saya dan rekan-rekan Komisi III DPRD melihat langsung kondisi proyek jalan di Pulau Semambu, memang ini perlu diperbaiki segera dan jika memungkinkan dibangun ulang," tegas Syafari yang disampingi anggota Komisi III, Hernawan, Zahruddin dan Rani.

BACA JUGA:Jembatan Tanjung Harapan! Anggota DPRD Ogan Ilir Minta Camat Rantau Panjang Lalukan Ini

BACA JUGA:DPRD Ogan Ilir Datangi KemenPANRB, Terkait Ini

Sedangkan untuk jembatan Ketapang II yang terletak antara Desa Tanjung Harapan dan Desa Ketapang II, Kecamatan Rantau Panjang pihaknya menilai jembatan tersebut tidak layak lagi digunakan.

"Setelah kita lihat tadi, Jembatan Ketapang II milik Provinsi Sumsel ini, sudah tidak layak lagi, kami berharap Dinas PU PR Ogan Ilir untuk segera berkonsultasi dengan pihak PU Provinsi," tuturnya.

Pihaknya juga berharap, agar pihak PU Provinsi Sumsel segera mengambil tindakan, mengingat masih ada saja kendaraan yang melintas terutama roda dua.

"Kenapa harus segera diperbaiki, karena jembatan ini sangat dibutuhkan masyarakat, terutama bagi masyarakat dari arah Tanjung Raja mau ke Palembang atau sebaliknya," terangnya.

BACA JUGA:Ketua DPRD Ogan Ilir Edwin Pimpin Sidang Paripurna HUT ke 21 Ogan Ilir

BACA JUGA:DPRD Ogan Ilir Gelar Rapat Paripurna HUT Ogan Ilir ke 21 Tahun 2025, Acaranya Luar Biasa

Bahkan katanya, jika pihak PU Provinsi lamban dalam melakukan perbaikan ini, pihak Dinas PU PR harus segera ambil langkah untuk memperbaikinya.

"Yang jelas kita minta Dinas PU PR segera berkoordinasi dengan PU Provinsi Sumsel, jika tidak menyalahi aturan Dinas PU PR kita minta segera melakukan perbaikan, jangan sampai lalulintas jadi macet," tukasnya.

Sumber: