Liga Champions - Bayer Leverkusen vs Bayern Munchen 'Mission Impossible dan Sihir Xabi Alonso'

PALPRES.COM - Pertandingan penentu Bayer Leverkusen menjamu Bayern Munchen di kandang menjadi mission impossible yang harus dijalani Xabi Alonso pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions.

Bayer Leverkusen harus melakukan salah satu comeback terbaik di Liga Champions sepanjang masa jika mereka ingin melaju melewati tim tamu, Bayern Munchen, ke babak perempat final saat mereka bertemu pada Rabu dini hari di BayArena.

Tuan rumah dikalahkan 3-0 oleh the Bavarians pada tanggal 5 Maret di leg pertama pertandingan babak 16 besar, dan perlu dicatat juga bahwa mereka tertinggal delapan poin dari lawan yang berada di peringkat pertama di Bundesliga.

Berikut ini preview, prediksi skor, kabar tim dan susunan pemain jelang laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions Bayer Leverkusen vs Bayern Munchen.

BACA JUGA:Liga Champions - Inter Milan vs Feyenoord 'Menuntaskan Tugas Menuju Laga Pamungkas'

BACA JUGA:Liga Champions: Liverpool vs Paris Saint-Germain - Pertaruhan Hidup Mati The Reds di Rumah Sendiri

Preview pertandingan

Mission Impossible Manajer Bayer Leverkusen, Xabi Alonso --IG/@bayer04fussball

Leverkusen bertanggung jawab atas kejatuhan mereka sendiri di babak kedua, saat mereka telah tertinggal 1-0 di babak pertama, penjaga gawang Matej Kovar memberikan Jamal Musiala sebuah tendangan di menit ke-54, setelah ia berusaha namun gagal untuk menyambut sebuah umpan silang yang tidak berbahaya ke dalam kotak penalti.

Defisit dua gol akan menjadi tantangan yang cukup berat untuk diatasi, tetapi Nordi Mukiele dikeluarkan dari lapangan pada menit ke-62 setelah ia menerima kartu kuning kedua setelah melakukan pelanggaran yang sembrono, yang membuat timnya tidak memiliki peluang untuk pulih dari kekalahan di leg pertama.

Pemain bertahan Edmond Tapsoba juga kemasukan tendangan penalti di menit akhir setelah melakukan pelanggaran terhadap Harry Kane, dan sang pelatih, Xabi Alonso, akan mengetahui bahwa timnya akan tersingkir dari kompetisi ini, terutama karena hanya tiga tim yang dapat memberikan perlawanan setelah kalah dalam pertandingan leg pertama dengan selisih tiga gol dan memenangkan pertandingan dengan empat gol di pertandingan kedua di kandang.

BACA JUGA:Resmi Jadi WNI, Dean James Cium Bendera Merah Putih dan Unggah Kata-kata Ini

BACA JUGA:Joey, Dean dan Emil Resmi Jadi WNI, Erick Thohir: Timnas Makin Kuat!

Die Schwarzroten juga kalah 2-0 atas Werder Bremen pada hari Sabtu di liga, dan dengan hanya sembilan pertandingan tersisa di Bundesliga, akan menjadi sebuah keajaiban jika mereka dapat memperkecil jarak dengan Bayern.

Tim asuhan Alonso telah menang dua kali, imbang dua kali dan kalah dua kali dari enam pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi, kalah dalam pertandingan beruntun untuk pertama kalinya sejak Mei 2023.

Kekalahan Leverkusen atas Werder Bremen merupakan yang pertama di kandang sendiri dalam 18 pertandingan - klub ini menang 13 kali dalam periode tersebut dan mereka selalu menang dalam empat pertandingan terakhir di BayArena di Liga Champions tanpa kebobolan.

Boss Bayern Munchen, Vincent Kompany--IG/@fcbayern

Sumber: