Museum Sentuh Semua Usia, Kemenristek Dikti: Museum Butuh Revitalisasi

Museum Sentuh Semua Usia, Kemenristek Dikti: Museum Butuh Revitalisasi

PALPRES COM Pamong Budaya Ahli Muda dari Direktorat Perlindungan Kebudayaan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Archangela Y Aprianingrum mengatakan museum merupakan barometer perubahan sosial dan budaya Untuk bertahan dan berkembang museum harus beradaptasi untuk memenuhi kebutuhan pengunjung tanpa kehilangan arah misi museum tersebut jelasnya Archangela menyebut generasi penikmat museum menyentuh semua kalangan mulai generasi X 1965 1980 Generasi Y atau milenial 1981 1996 Generasi Z 1997 2010 dan Generasi Alfa 2011 sekarang Oleh sebab itulah museum harus melakukan revitalisasi agar dikunjungi masyarakat Maksud revitalisasi museum sambung Archangela sebagai upaya pengelola museum untuk meningkatkan kualitas dalam melayani masyarakat yang sesuai dengan fungsinya sehingga museum dapat menjadi tujuan yang dirasakan sebagai kebutuhan untuk dikunjungi Aspek revitalisasi museum bermacam macam mulai dari fisik manajemen program pencitraan jejaring dan kebijakan sebutnya Seperti aspek fisik fokus pada literasi budaya dan digital Pengelola museum harus memiliki kemampuan untuk bernegosiasi dan membuat interpretasi dan pemahaman budaya melalui hasil budaya sebagai bukti Pengelola museum juga harus memiliki kemampuan untuk memahami informasi kemampuan untuk berpikir inovatif dengan memanfaatkan teknologi Literasi digital dapat mendukung dan mengoptimalkan literasi budaya dengan penggunaan teknologi digital jelasnya DVI

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: