Honda

Turunkan Angka Stunting Lewat Program Dashat

Turunkan Angka Stunting Lewat Program Dashat

PALEMBANG, PALPRES, COM - Dalam rangka mensosialisasikan Dapur Sehat Atasi Stunting (Dashat) Kepala Deputi KSKP BKKBN RI Novian Andusti dan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumsel Mediheryanto melakukan kunjungan ke Kampung KB Tunas Muda Desa Keban Kecamatan Lahat Kabupaten Lahat. Rombongan diterima Wakil Bupati Kabupaten Lahat, H Haryanto dan segenap Forkompinda Kabupaten Lahat, Senin (26/7/2022).

Dalam sambutannya, H Haryanto mengatakan, penanganan pencegahan stunting kabupaten Lahat sudah memiliki 445 tim pendamping keluarga. Selain itu, Kabupaten Lahat sudah membentuk Dahsat untuk menjamin makanan sehat untuk mencegah stunting bagi calon pengantin, ibu hamil, ibu yang memiliki anak balita dibawah dua tahun.

"Launching Dahsat diharapkan dapat mencegah dan menurunkan 22,4 persen angka stunting di kabupaten lahat menjadi 14 persen," ujarnya.

Sementara itu, Kepala perwakilan BKKBN Provinsi Mediheryanto mengapresiasi kesigapan Kabupaten Lahat dalam mendorong percepatan penurunan stunting di Kabupaten Lahat.

Dikatakan Medi, untuk menurunkan angka stunting menjadi 14 persen dimulai dari pencegahan dari hulu yakni calon pengantin harus diberikan pendampingan melalui registrasi aplikasi Elsimil dibantu tim pendamping keluarga. Mulai dari pemeriksaan, penanganan beresiko stunting dilakukan di faskes.

"Bagi calon pengantin beresiko stunting tetap boleh menikah tapi disarankan menunda kehamilan pertama sampai masalah gizi ibu teratasi sehingga calon ibu siap hamil," jelasnya.

Ia menambahkan, proses pencegahan stunting dalam rangka peningkatan kualitas dari calon anak 1000 hari kehidupan mulai dari hamil melahirkan hingga menyusui hingga usia anak 2 tahun. "Ibu hamil dapat memeriksakan kesehatan secara teratur dan mendapatkan layanan lainnya," tutupnya. DYN

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: