SMB IV: Berkat Kegigihan SMB III, Banyak Adat Budaya Palembang Darussalam Dapat Diselamatkan
Foto bersama disela-sela acara haul atau memperingati 5 tahun wafatnya Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) III Raden Haji Muhammad (RHM) Sjafei Diradja Bin Raden Haji Abdul Hamid-Dudy Oskandar-palpres.com
BACA JUGA: SMB IV : Perizinan Berusaha di Sumsel Semakin Mudah
Dia juga mendukun pelajaran Bebaso Palembang masuk dalam kurikulum lokal di kota Palembang.
“ Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati para pahlawannya dan warisan budaya Kesultanan Palembang Darussalam sangat banyak, dan itu patut kita jaga dan lestarikan sehingga menjadi khazanah sendiri dan memperkaya ilmu pengetahuan,” katanya.
Dan yang paling penting menurutnya warisan budaya luhur tersebut jangan sampai punah.
“Alhamdulilah upaya-upaya untuk melestarikan adat dan budaya Kesultanan Palembang Darussalam diteruskan oleh Sultan Mahmud Badaruddin IV.
BACA JUGA:Wajah SMB II Dilukis Seniman, Sultan Fauwaz: Itu Imajinasi Si Pelukis
Kami sebagai warga Kota Palembang selalu mendukung upaya-upaya untuk melestarikan adat dan budaya di Kota Palembang ini,” katanya.
Sementara Ketua Angkatan Muda Partai Golkar AMPG Sumatera Selatan (Sumsel) Kms Idham Murni, menilai inilah dedikasi SMB IV sebagai penerus dari SMB III.
Apalagi haul ini menurutnya, mengingatkan akan satu hal kematian yang pasti.
“Tapi di Kesultanan ini agak berbeda, mengingatkan haul ini luar biasa dengan acara ada santunan anak yati , dengan kegiatan –kegiatan zikir, ini adat budaya yang menjadi syariat harus dipertahankan ,” katanya.
BACA JUGA:Pasca Pandemi, SMB IV Ajak UMKM di Sumsel Bersatu dan Bangkit
Dia berharap kedepan hal ini harus menggeliat di Kota Palembang, karena mengingatkan kematian dan ini dinilainya baik .
“ Apalagi dengan acara yang tidak memaksa dilaksanakan di rumah kediaman, dan menjalin silaturahmi,” katanya.
Hadir dalam acara haul SMB III yakni Ketua Angkatan Muda Partai Golkar AMPG Sumatera Selatan (Sumsel) Kms Idham Murni, Komandan Daerah Bang Japar Komda Sumsel Iskandar Sabani SE,SH, Hernoe Roesprijadji yang merupakan tokoh masyarakat Sumsel yang juga merupakan Ketua Harian Pujakesuma Sumatera Selatan (Sumsel).
Juga, tokoh masyarakat Sumsel dan Palembang, pengurus Asosiasi Guru Sejarah Indonesia (AGSI) Proinsi Suvmatera Selatan (Sumsel), diantaranya Rita Purnamasari, Mang Liem, sejumlah seniman dan budayawan Palembang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: palpres.com