Honda

23 Anggota DPRD Banyuasin Layangkan Mosi Tidak Percaya, Minta Ganti Pimpinan

23 Anggota DPRD Banyuasin Layangkan Mosi Tidak Percaya, Minta Ganti Pimpinan

Anggota DPRD Banyuasin menyerahkan surat mosi tidak percaya kepada Badan Kehormatan dewan. Mereka meminta pimpinan dewan diganti karena dinilai gagal dalam menjalankan tugas. -Budi Alamsyah-Palpres.com

PANGKALAN BALAI, PALPRES.COM – Sebanyak 23 anggota DPRD Banyuasin menyatakan mosi tidak percaya kepada empat pimpinan DPRD Banyuasin dan menuntut pergantian jabatan pimpinan dewan. 

Keempat pimpinan DPRD Banyuasin itu adalah Irian Setiawan (Ketua), Sukardi (Wakil Ketua), Noor Ishmatudin (Wakil Ketua) dan Ahmad Zarkasih (Wakil Ketua). 

Mereka dinilai anggota DPRD Banyuasin gagal dalam menjalankan tugasnya sebagai pimpinan dewan.

Hal itu ditegaskan Muhamad Nasir, anggota DPRD Banyuasin dari Fraksi Partai Golkar. 

"Sebanyak 23 anggota DPRD Banyuasin telah membubuhkan tanda tangan dengan melayangkan surat mosi tidak percaya ke Badan Kehormatan (BK) DPRD Banyuasin," ujar Nasir di ruang kerja Komisi IV DPRD Banyuasin, Senin, 12 September 2022.

Dasar melayangkan mosi tidak percaya, menurut Nasir, karena sebagian anggota DPRD Banyuasin menilai pimpinan dewan tidak transparan. 

Salah satunya, Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), yang tidak pernah disampaikan ke anggota DPRD.

"Jadi wajar anggota dewan kecewa, karena tugas pimpinan tidak berjalan sesuai dengan harapan," ungkapnya.

Anggota DPRD Banyuasin dari Fraksi PAN Tismon Sugiarto mengatakan, ini merupakan kali kedua anggota dewan melayangkan mosi tidak percaya ke BK. 

Menurutnya, sejumlah agenda penting yang harus dikerjakan, diabaikan oleh pimpinan dewan. 

Seperti alat kelengkapan dewan, yang sudah habis masa jabatan, tapi belum juga dibentuk. 

Selain itu, ia menilai, tiga fungsi dewan pada kenyataannya kurang berjalan maksimal.

"Mosi tidak percaya pertama yang disampaikan anggota DPRD saat itu tidak terekspose, karena para pimpinan dewan berjanji akan memperbaiki kinerjanya," bebernya.

Senada dikatakan Sakri, anggota DPRD Banyuasin dari Fraksi PKPI.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: