Ratusan Pelajar SMP Madang Suku II Dapat Edukasi Tertib Berlalu Lintas dan Jauhi Narkoba

MARTAPURA, PALPRES.COM - Sebanyak 550 pelajar SMP Negeri 1 Madang Suku II mendapatkan edukasi tertib berlalu lintas serta jauhi narkoba dari Kapolsek Madang Suku II IPTU Arie Gusman SE MM.

Kapolsek Madang Suku II IPTU Arie Gusman SE MM bekerjasama dengan Kepala Sekolah Madang Suku II Drs Sriyanto MM dan dewan guru melakukan penyuluhan dan sosialisasi tertib berlalu lintas serta jauhi narkoba kepada seluruh pelajar SMP N 1 Madang Suku II. 

Dalam kesempatan tersebut, Kepala SMPN 1 Madang Suku II bersama guru PAI Nila Buana S Pdi menjelaskan, pelajar SMPN 1 Madang Suku II wajib menggunakan helm ketika berkendara menuju sekolah, sebagaimana arahan Kapolsek Madang Suku II.

"Pelajar yang diantar ke sekolah pakai kendaraan dapat menjadi ikon bagi lingkungan bahkan keluarga atas penggunaan helm. Pentingnya menggunakan helm yang berfungsi untuk melindungi kepala pengendara motor bila mengalami kecelakaan atau terjatuh," katanya.

Sementara, Kapolres OKU Timur AKBP Nuryono SH SIK MM melalui Kapolsek Madang Suku II IPTU Arie Gusman SE MM menyampaikan terima kasih, seluruh pelajar yang berangkat menuju sekolah, walaupun diantar oleh orang tuanya tetap menggunakan helm. 

"SMPN 1 Madang Suku II sudah tertib berlalu lintas,” katanya.

Menurutnya, saat ini Polres OKU Timur sedang menggelar operasi Zebra Musi 2022. 

Untuk itu, pihaknya menghimbau kepada anak didik untuk tidak menggunakan narkoba karena dapat merusak generasi bangsa, mengganggu kesehatan, dan menghancurkan cita-cita anak didik.

"Kegiatan ini dilakukan secara rutin oleh Kapolsek Madang Suku II yang dikenal dekat dengan warga sebagai bentuk silaturahmi dan saling mengingatkan antar sesama dan diri kita sendiri, semoga apa yang kita lakukan ada manfaat minimal pelajar dekat dengan Polri," pungkasnya. 

 

Edukasi Berlalulintas Sejak Dini

Sebelumnya Kasat Lantas Polres Muara Enim AKP Suwandi SH melalui KBO Lantas Iptu Hendri, mengatakan, penting sekali mengenalkan hal-hal berlalu lintas sejak dini untuk melakukan pembinaan anak-anak sejak usia dini.

“Kita secara rutin memberikan edukasi tata tertib lalu lintas sejak dini yang dimulai dari kelompok bermain (KB) dan taman kanak-kanak (TK),” ujar Hendri.

Sebagai upaya pembentukan karakter ke arah yang lebih baik dan menanamkan kedisiplinan, kata dia, juga memberikan antisipasi dan rasa aman dalam berkendara khususnya dalam budaya tertib berlalu lintas.

Sumber: