Honda

Penabrak Ibu-ibu Pejalan Kaki di Palembang Ditangkap Empat Jam Usai Kejadian

Penabrak Ibu-ibu Pejalan Kaki di Palembang Ditangkap Empat Jam Usai Kejadian

Anggota Satlantas Polrestabes Palembang mengevakuasi jenazah ibu-ibu pejalan kaki di Jakabaring. -Kurniawan-Palpres.com

BACA JUGA:Uang PKH Rp750 Ribu Tahap 4 Sudah Cair, Catat Prosedur Pengambilannya di Kantor Pos!

Diduga saat hendak menyeberang, mobil Calya menyambar korban.

Kerasnya tabrakan membuat pejalan kaki berjenis kelamin perempuan ini terpental dan menghantam tiang LRT Palembang.

Ibu pejalan kaki ini tergeletak di bawah jalur LRT di Jalan Gub H A Bastari, tepat sebelum putaran Jakabaring Sport City (JSC).

Kanit Gakkum Satlantas Polrestabes Palembang, Iptu AR Sikakum mengatakan, peristiwa kecelakaan lalulintas itu terjadi sekitar pukul 07.15 WIB. 

“Kita memperkirakan kecelakaan terjadi akibat pengemudi mobil memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi,” ujarnya.

Dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), anggotanya menemukan bahwa mobil itu melintas dari arah Polrestabes Palembang menuju JSC. 

“Mobil itu melaju dengan kecepatan tinggi. Saat ada pejalan kaki yang menyeberang jalan, mobil langsung menabrak korban,” ujarnya.

Identitas korban sejauh ini belum diketahui.

Menurut Iptu AR Sikakum, warga yang melintas di sekitar lokasi kejadian sempat kaget mendengar suara hantaman keras.

"Sempat terdengar oleh warga yang lewat, karena posisi jalan belum ramai, " tambahnya.

Akibat kejadian tragis itu, korban mengalami luka fatal di kepalanya.

Kepala ibu malang ini hancur akibat menghantam tiang LRT.

Jasad korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Bari Palembang untuk diautopsi.  

"Korban meninggal di tempat dengan kepala hancur. Jenazah sudah dibawa ke RS Bari," jelas dia.

Karno, warga sekitar yang menyaksikan peristiwa tragi situ mengatakan, ia melihat ada banyak orang memotret korban di TKP. 

"Ramai tadi di sini. Banyak orang foto-foto. Saat saya cek, ternyata korban kecelakaan. Posisinya sudah tergeletak dan kepalanya hancur, " jelasnya.

Ia mengaku tidak mengenali korban. 

"Sepertinya pejalan kaki. Saya tidak kenal dengan korban," tutupnya. *

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: