Warga Perbatasan Papua Belajar Masak Opor, Mama Mince: Tidak Kalah dengan Kuah Kuning Kami
Mama mince di perbatasan Papua belajar masak opor kepada anggota Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 143/TWEJ Pos Tatakra.--Pendam II/Swj
PAPUA, PALPRES.COM – Warga yang tinggal di perbatasan Papua belajar masak opor ayam, tepatnya di Kampung Tatakra, Distrik Web, Kabupaten Keerom, Papua.
Uniknya, mama-mama di Papua ini belajar masak opor dengan prajurit TNI AD yang tergabung dalam Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 143/TWEJ Pos Tatakra.
Usai masak opor, selanjutnya mama sebutan perempuan bagi orang Papua, menyantapnya dengan Papeda.
Papeda merupakan makanan berupa bubur sagu khas Maluku dan Papua.
BACA JUGA:5 Tips Memilih Alat Masak yang Aman dan Higienis
Salah seorang warga Kampung Tatakra, Mama Mince Ball (30), mengaku terkesima dengan opor.
Menurutnya, masakan opor sesuai dengan lidah orang Papua.
“Sa terimakasih bapak TNI ajarkan masak opor, dia pu rasa enak sekali tidak kalah dengan Kuah Kuning kami, kapan-kapan minta ajarkan resep lain," ungkapnya.
Lantas Bagaimana Bentuk dan Rasa Opor Ini?
Opor adalah masakan berkuah santan yang sangat terkenal diseluruh Indonesia, terutama didaerah Jawa tengah dan juga Jawa Barat.
Opor ini biasanya memiilki bahan utama daging ayam yang dimasak dengan aneka rempah-rempah, dan santan kental yang dihasilkan dari buah kelapa.
Meski hingga saat ini belum tahu sejarah dari masakan opor ini, namun sudah dipastikan jika makanan ini khas nusantara.
Dari warnanya jelas terlihat kuning. Sebenarnya opor di Jawa terdiri dari 2 macam, opor putih dan opor kuning.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: