Honda

Tak Terhubung ke Lubuklinggau, Tol Bengkulu Dinilai Minim Manfaat Ekonomi

 Tak Terhubung ke Lubuklinggau, Tol Bengkulu Dinilai Minim Manfaat Ekonomi

Jalan tol Bengkulu–Taba Penanjung-Trisno Rusli-palpres.com

BACA JUGA:CATAT! 11 Bansos Akan Dilanjutkan Tahun 2023, Satu Keluarga Bisa Dapat Rp20 Juta

Menurut Kamaludin, belum dilanjutkannya jalan tol Bengkulu sesi II ini.

Karena jalan tol Bengkulu-Lubuklinggau ini bukan poros utama.

Sehingga pemerintah pusat memiliki pertimbangan lain, untuk menyelesaikan terlebih dahulu pembangunan jalan tol poros utama.

 “Kemungkinan karena tol kita bukan poros utama, itulah yang menjadi pertimbangan pemerintah pusat.

BACA JUGA:Selamat! Inilah Daftar Jabatan Honorer dan Non-PNS yang Diangkat PNS Tanpa Tes, Buruan Cek!

Karena multiplayer efeknya itu tidak begitu banyak, itu yang membuat tidak begitu jadi prioritas,” tutupnya.

Sementara itu, Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HmI) Komisariat, Universitas Muhammadiyah Bengkulu, Abdilatul Fatwah mengatakan, jika jalan tol Bengkulu sesi II itu tidak dilanjutkan, maka proyek jalan tol Bengkulu ini akan menjadi proyek mubazir.

Karena jika hanya sesi I saja, itu tidak begitu memilik manfaat untuk perekonomian Bengkulu.

“Jadi, alangkah baiknya pembangunan tol seksi kedua itu dilanjutkan secepatnya, karena itu akan menjadi dampak positif untuk perekonomian baik mikro maupun makro di Provinsi Bengkulu.

BACA JUGA:30 Universitas Terbaik Indonesia Versi QS AUR 2023, Kampusmu Ada Gak?

Jadi kalau memang pembangunan ini hanya sebatas sesi I, maka proyek itu akan menjadi mubazir, karena tidak begitu bermanfaat,” kata, Abdi.

Untuk menuju ke Taba Penanjung Abdi menilai, pengendara akan lebih memilih melewati jalur lama.

“Kalau memang Tol itu hanya sebatas Taba Penanjung maka kurang peminat.

Karena orang pasti lebih memilih jalur lama dari pada jalur tol, yang nantinya juga akan bayar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: rakyatbengkulu.com