Tahun Depan Kemensos Tambah 4 Program Bansos Lagi, Maksimal Rp 20 Juta Per Orang

Bantuan yang menyasar kepada anak yatim piatu usia sekolah ini, dinilai banyak manfaatnya. 

Terlebih sebelumnya bantuan itu diperuntukan bagi anak yatim piatu yang ditinggal oleh orang tuanya, karena terkena Covid 19. 

Diharapkan dengan semakin banyaknya stimulus dan perhatian dari anak yatim mereka bisa lebih percaya diri, untuk menghadapi masa depan dikemudan hari.

3. Permakan Lansia

Program permakanan yang digulirkan Kementerian Sosial, mulai dirasakan manfaatnya oleh para Lansia tunggal.

BACA JUGA:Buruan! Masih Ada Kesempatan Daftar Online Bansos PKH Rp600.000, Cukup Pakai KTP dan Kartu Keluarga

Makanan yang mereka terima setiap hari juga membuat mereka bahagia, karena merasa mendapat perhatian lebih dimasa tuanya. 

Bantuan Sosial Permakanan merupakan salah satu bantuan sosial dalam bentuk makanan siap saji yang diberikan kepada penyandang kesejahteraan sosial. 

Sasaran penyandang kesejahteraan sosial yang dimaksud adalah lanjut usia keluarga tunggal dan penyandang disabilitas tunggal. 

Adapun kriteria penerima bantuan adalah miskin, tinggal sendirian dan di dalam kartu keluarga tunggal (KK), terdata di DTKS, berusia 70 tahun keatas.

BACA JUGA:Aksi Perusakan Masjid di Magelang, Ini Kesaksian Takmir Masjid

Lalu, bukan pensiunan PNS/Polri, bukan penerima PKH dan BPNT, dan terakhir memiliki NIK dan KK. 

Nantinya lansia tersebut akan mendapatkan makanan yang dimasak oleh Pokmas. Senilai Rp.21.000/Hari selama 30 hari. 

Desember ini program permakan telah bergulir. 

Direncanakan akan dilajutkan pada tahun depan.

BACA JUGA:Selamat! Inilah Daftar Jabatan Honorer dan Non-PNS yang Diangkat PNS Tanpa Tes, Buruan Cek!

4. Permakan Disabilitas

Tidak berbeda jauh dengan bantuan permakan lansia, konsep bantuan ini juga begitu. 

Akan tetapi yang membedakan adalah bantuan ini menyasar pada masyarakat yang disabilitas baik berat maupun ringan. 

Lahir ataupun karena kecelakan kerja. 

Nantinya lansia tersebut akan mendapatkan makanan yang dimasak oleh Pokmas yang telah dihitung nilai gizinya. 

BACA JUGA:Belagak Nian! 5 Penyanyi Ini Ternyata Asal Sumatera Selatan

Senilai Rp.21.000/Hari selama 30 hari. 

Sebanyak 2 kali makan yang diserahkan pada pagi hari. 

Adapun pokmas yang dibentuk terdiri dari masyarakat sekitar yang telah diusulkan di kecamatan, setelah itu dibuatkan surat tugasnya secara sah. 

Ini merupakan program kepedulain sosial, jadi tidak ada dana untuk transportasi dalam pengantaran dan memasaknya. 

BACA JUGA:Cindo Nian, 5 Artis Cantik Ini Ternyata Berdarah Palembang

Sehingga dibutuhkan orang-orang yang berjiwa sosial tinggi didalalamnya.

 

 

 

Sumber: palpres.com