Honda

Reses Perseorangan, Anggota DPRD Lubuk Linggau Ini Banyak Serap Usulan Warga

Reses Perseorangan, Anggota DPRD Lubuk Linggau Ini Banyak Serap Usulan Warga

Anggota DPRD Kota Lubuk Linggau, H Taufik Siswanto melakukan reses perseorangan tahap III Tahun 2022 di Kantor Kelurahan Wirakarya, Senin 12 Desember 2022.-Foto: Fran Kurniawan/palpres.com-

LUBUKLINGGAU, PALPRES.COM – Anggota DPRD Kota Lubuk Linggau, H Taufik Siswanto melakukan reses perseorangan tahap III Tahun 2022 di Kantor Kelurahan Wirakarya, Senin 12 Desember 2022.

H. Taufik Siswanto yang juga Ketua DPD Partai Demokrat Kota Lubuk Linggau ini memastikan akan memperjuangkan usulan dari warga di daerah pemilihan (Dapil) IV Kecamatan Lubuk Linggau Timur I dan Lubuk Linggau Timur II.

Reses itu dihadiri Camat Lubuk Linggau Timur II Aris Ganda Putra, Lurah Wirakarya Raga Buana, Bhabinkamtibmas, Ketua RT dan perwakilan masyarakat dari Kecamatan Lubuk Linggau Timur I dan Lubuk Linggau Timur II.

Dalam kesempatan kali ini, H Taufik Siswanto mengungkapkan, pada periode ketiganya menjadi wakil rakyat reses disepakati untuk dilaksanakan secara perseorangan.

BACA JUGA:CATAT! 11 Bansos Akan Dilanjutkan Tahun 2023, Satu Keluarga Bisa Dapat Rp20 Juta

Sehingga mereka bisa bertemu dan mendengarkan langsung keluhan serta aspirasi dan usulan dari konstituen mereka.

”Bagi saya reses perseorangan ini lebih tepat sasaran. Saya harap, saat saya reses, suadara-saudara yang hadir silakan sampaikan usulannya, baik secara langsung maupun secara tertulis melalui form yang sudah disediakan. Saya akan memprioritaskan usulan ini untuk menjadi pokok pikiran saya," ujarnya.

Lebih jauh dia menjelaskan, semua yang diusulkan ditampung dan diakomodirnya untuk direalisasikan.

Peserta reses yang hadir pun memanfaatkan kegiatan ini, untuk menyampaikan usulan dan aspirasi mereka ke anggota DPRD Lubuk Linggau dari Fraksi Partai Demokrat tersebut.

BACA JUGA:Kemenaker dan Kemensos Kompak Hapus Bansos Tahun 2023, Ini Daftarnya

Beberapa usulan yang disampaikan, belum masuk di Musrenbang dan di Reses sebelumnya seperti PJU, pemeliharaan 6 IPAL.

Kemudian ada juga usulan terkait dengan rehab kantor Lurah Wirakarya yang juga belum terealisasi tahun ini hingga rehab jalan.

”Tadi saya sarankan, usulan tidak harus fisik semua. Contoh seperti usulan pelaksanaan Fogging. Apalagi kemarin kasus DBD cukup meningkat,” katanya.

Menurutnya, usulan ini penting karena menyangkut nyawa seseorang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: