Honda

Mendadak Didatangi PJ Bupati Musi Banyuasin, Perangkat Desa Teluk Kijing III Kalang Kabut

Mendadak Didatangi PJ Bupati Musi Banyuasin, Perangkat Desa Teluk Kijing III Kalang Kabut

Pj bupati Muba Drs Apriyadi bersama dengan Kades teluk Kijing III Yupanser.-Kominfo Muba For Palpres.com-

MUBA,PALPRES.COM- Secara tiba-tiba PJ Bupati Musi Banyuasin Drs Apriyadi mendatangi kantor Desa Teluk Kijing III, Kecamatan Lais pada Kamis 29 Desember 2022 pagi tadi.

Tentu saja kedatangan Pj Bupati membuat para perangkat desa kalang kabut

Di lokasi, meskipun kalang kabut, namun seluruh perangkat desa berada di kantor, bahkan Kepala Desa juga sudah berada di kantor sejak pagi melayani administrasi masyarakat. 

"Kami kaget pak, tak menyangka pak Bupati Apriyadi mau datang kesini," ungkap Kades Teluk Kijing III, Yupanser Ahmad. 

BACA JUGA:Sembari Gowes Sepeda, PJ Bupati Musi Banyuasin Sidak Renovasi Gedung Juang

Ia mengungkapkan, baru kali ini Kantor Desa Teluk Kijing III didatangi langsung oleh Kepala Daerah di Muba. 

"Terus terang kantor ini baru kali ini dimasuki Bupati," cetusnya. 

Sementara itu, Pj Bupati Apriyadi Mahmud mengaku kedatangannya tersebut guna memastikan pelayanan administrasi hingga ke pelosok desa tetap berjalan maksimal meski jelang pergantian tahun. 

"Jangan nanti karena mau tahun baru banyak perangkat desa yang bolos atau cuti liburan, rupanya di Teluk Kijing III pelayanan tetap berjalan maksimal dan perangkat desa hadir lengkap," ucapnya. 

Ia berharap, Kades dan perangkat desa tetap berada di tempat meski jelang perayaan pergantian tahun. 

BACA JUGA:Cek Keberadaan Obat Sirup, PJ Bupati Muba Langsung Sidak Apotek di Sekayu

"Saya juga mengajak agar merayakan pergantian tahun dengan ibadah dan tidak eforia yang berlebihan," tandasnya.

Berita terkait, Bupati Muratara H Devi Suhartoni melakukan inspeksi mendadak di salah satu sekolahan setempat.

Sidak untuk melakukan monitoring dan evaluasi, pasca melakukan pertemuan dengan sejumlah guru pada bulan lalu. 

"Semacam monev, sidak ke sekolahan. 

Kita melihat keseriusan kepala sekolah dalam menjalankan instruksi Bupati pada saat pertemuan bulan yang lalu,"kata Kadisdik Muratara Zazili.

BACA JUGA:Wabup Muratara Sidak Puskesmas Karang Dapo, Buntut Cuitan Warga di Medsos

Menurut dia, Dinas Pendidikan Kabupaten Muratara pernah mengundang guru dan kepsek, untuk meningkatkan kapasitas para guru dan kepala sekolah dalam dunia pendidikan.

Dalam pertemuan itu, dikaji untuk mutu pendidikan di Kabupaten Muratara, bagaimana guru menjadi manajemen dan kepala sekolah menjadi leadership.

"Hari ini, saya dan Bupati melihat langsung, baik kebersihan sekolah, wc, serta sarana prasarana pendukung kegiatan belajar mengajar,"katanya.

Ia menjelaskan, apa yang menjadi keluhan para guru dan kepsek baik masih ada bangunan sekolah yang buruk, kekurangan tenaga pengajar ASN.

"Ini sudah terjawab semua, kita sedang melakukan analisis kebutuhan di setiap sekolah baik SDM maupun pasilitas pendukung dalam KBM,"jelasnya.

Sehingga, Bupati Muratara H Devi Suhartoni dapat mengukur kompetensi para guru, baik kewajiban maupun hak mereka

"Kualitas akan benar jika manajemen sekolah benar. 

Sebelumnya melakukan KBM diwajibkan mengaji 15 menit sebelum belajar,"kata Bupati.

Lanjutnya, selain manajemen perlunya leadership dalam memimpin sekolah. 

Jika keduanya tidak ada, maka sekolah jauh dari kata bermutu sehingga wajib dijaga.

Bupati menegaskan bahwa dari pembangunan pagar dan konblok, lebih penting kelengkapan alat pendukung KBM seperti papan tulis yang bagus, bangku belajar yang memadai.

"Saya lihat pagarnya bagus, di dalamnya tidak ada kursi untuk bekerja, papan tulis rusak. 

Ayo berubah, jangan mengejar sesuatu untuk kepentingan pribadi, kepentingan proyek,"tegasnya.

Bupati menyampaikan selain manajemen dan leadership, perlunya adanya peningkatan kompetensi para guru.

"Pemerintah sudah memberikan anggaran untuk bimtek para guru, studi banding serta kuliah PGSD dan PGPAUD," pungkasnya.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: