Petani di PALI Ini Babat Kebun Karet untuk Ditanam Ubi
Petani di PALI saat menanam ubi, dari lahan yang awalnya mereka tanami karet.-Berry-palpres.com
Sementara Plt Kepala Dinas Pertanian Kabupaten PALI, Ahmad Jhoni sangat mendukung langkah petani yang ingin menanam ubi kayu atau jenis tanaman hortikultura.
"Kita akan dukung petani dalam mengembangkan budidaya tanaman hortikultura.
Itu, sebagai upaya menyokong program penanggulangan krisis pangan dan inflasi," katanya.
Ia menjelaskan, Pemkab PALI juga pada 2022 lalu gencar membagikan sejumlah benih tanaman, agar masyarakat bisa memanfaatkan untuk ditanam di lahan atau pekarangan.
BACA JUGA:Punya KIS Gratis? Kamu Berpeluang Dapat Bansos PKH Tahap 1 dan BPNT Januari 2023, Cek Disini
"Langkah itu kita lakukan dalam meningkatkan perekonomian para petani.
Jadi tidak hanya mengandalkan karet atau sawit saja," terangnya.
Untuk diketahui, Bupati PALI DR Ir H Heri Amalindo MM terus menyuarakan, agar masyarakat yang ada di Kabupaten PALI waspada mengenai resesi ekonomi yang diprediksi bakal terjadi pada 2023 ini.
Karenanya, untuk mengantisipasi ancaman itu, Heri Amalindo telah mengambil langkah untuk menarik minat masyarakat dengan cara bercocok tanam memanfaatkan lahan tidur.
BACA JUGA:Daftarkan Balita Anda di Aplikasi Kemensos, Ada Dana PKH Rp3.000.000 dari Pemerintah Cair Tahun 2023
Salah satu upaya untuk mengantisipasi ancaman itu adalah bercocok tanam tanaman pangan, dengan tidak meninggalkan mata pencaharian utama menyadap karet atau berkebun kelapa sawit yang menjadi profesi sebagian besar warga PALI.
Langkah yang diambil Heri Amalindo dengan menjadikan halaman sekitar kantor Bupati PALI menjadi kebun tanaman pangan, seperti ubi kayu, ubi jalar dan jagung.
Bahkan, pada lahan pribadi miliknya, semuanya dimanfaatkan dengan berbagai macam tanaman pangan serta buah-buahan juga ternak unggas.
"Tahun depan diprediksi terjadi resesi ekonomi global.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: palpres.com