Citraland
Honda

Desa Unik di Banten Ini Ada Larangan Memotret Saat Berkunjung, Konsekuensinya Bikin Ngeri

Desa Unik di Banten Ini Ada Larangan Memotret Saat Berkunjung, Konsekuensinya Bikin Ngeri

Ilustrasi larangan memotret saat berkunjung ke desa unik di pelosok Banten-freepik-

PALPRES.COM - Terdapat sebuah desa unik di pedalaman Banten dengan beragam budaya dan adat yang berbeda dengan daerah pelosok lainnya di Indonesia.

Apabila mempunyai keahlian fotografi atau terbiasa memotret hal-hal unik maupun pemandangan indah, ternyata harus ditunda dulu saat berkunjung ke pedalaman Banten ini.

Alasannya, desa ini mempunyai segenap peraturan yang ketat dan hukuman yang tentu tidak main-main, salah satunya dilarang foto-foto atau video kecuali jika sudah mendapat izin.

Jangankan berniat untuk kepentingan komersial dan mencari popularitas di media sosial, memotret untuk kebutuhan pribadi jalan-jalan saja, berfoto dan video sangat dilarang.

BACA JUGA:Pinjaman KUR 2025 Berlanjut, Tapi Ada Syarat Penting yang Perlu Diperhatikan, Ini Salah Satunya?

BACA JUGA:Jalankan 7 Program Memajukan Kebudayaan, Muba Raih Anugerah Kebudayaan Indonesia 2024

Ya, tempat yang dimaksud yakni Kampung Kanakes, yang dihuni oleh Suku Baduy yang merupakan sub etnis dari Suku Sunda.

Masyarakat Baduy yang ada di pedalaman Banten ini tersebar di sekitar 59 kampung di Desa Kanakes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak.

Kawasan pelosok ini mempunyai wilayah mencapai 5.101.85 hektare dan berada di ketinggian 300-600 meter diatas permukaan laut (mdpl).

Diketahui, permukiman di Desa Kanakes ini dibagi menjadi dua wilayah, yakni Baduy Tangtu atau Kajeroan dan Baduy Panamping.

BACA JUGA:DPO Kasus Pembunuhan Anggota Satgas Mandala IV Puncak Jaya Ditangkap, Ini Tampang Pelakunya

BACA JUGA:Segini Rincian Kenaikan UMK di 7 Kabupaten/Kota di Sumsel Berlaku 2025, UMSP 3 Sektor Ini juga Naik

Apabila berkunjung kesana, siap-siap menahan diri saja untuk tidak main ponsel, memotret apalagi memvideokan, segala pernak-pernik keindahan dan peristiwa yang terjadi.

Bagi sebagian orang, tentu ini akan menjadi suatu ujian, apalagi saat masuk kawasan yang disuguhkan pemandangan alam dan rumah-rmah panggung yang tersusun rapi juga saling berhadapan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: