Honda

Kendaraan Anggota Dewan Sering Lewat, Jalan Ini Malah Becek dan Berlubang, Kok Bisa!

Kendaraan Anggota Dewan Sering Lewat, Jalan Ini Malah Becek dan Berlubang, Kok Bisa!

Kondisi jalan di Dusun Bukit Napuh yang becek dan berlubang sangat memprihatinkan karena kendaraan anggota DPRD OKU Timur sering melintas-PALPRES.COM-

MARTAPURA, PALPRES.COM - Kondisi jalan penghubung Kelurahan Dusun Martapura dengan Kelurahan Bukit Sari, tepatnya dì Dusun Bukit Napuh, Kecamatan Martapura, rusak parah yang mengakibatkan membahayakan bagi pengendara yang melintas.

Selain rusak dan berlubang, jalan tersebut juga bak kubangan kerbau karena dìpenuhi air jika musim hujan seperti saat ini.

Apalagi jika malam hari sangat membahayakan pengendara yang lewat, sebab kedalaman lubang hampir 50 sentimeter.

Kondisi jalan rusak ini sudah terjadi selama bertahun-tahun, namun sampai saat ini belum ada tindakan untuk perbaikan oleh pemerintah setempat.

BACA JUGA:Antisipasi Pungli di Jalan Longsor, Polisi Lakukan Ini!

Selain itu, pada malam hari jalan tersebut juga gelap gulita dan tak ada satupun lampu penerangan jalan umum (PJU).

Mirisnya lagi, menurut warga akses jalan tersebut padahal tiap hari dìlalui kendaraan salah satu pejabat anggota DPRD OKU Timur.

Namun, wakil rakyat tersebut seolah tak peduli dengan kondisi yang ada, bahkan tak ada tindakan sama sekali.

Indra salah satu warga setempat menuturkan, selain penghubung dua kelurahan yakni Dusun Martapura dan Bukit Sari, jalan tersebut juga penghubung ke Desa Perjaya Barat.

BACA JUGA:PERHATIAN! Ini Jarak Aman Bangunan Tinggi dari Jaringan Listrik PLN

“Jalan ini merupakan satu-satunya akses warga untuk mengangkut hasil pertanian dan aktivitas lainnya, namun bertahun-tahun kondisinya rusak parah,” ungkap Indra, Jumat 28 April 2023.

Ia sangat berharap kepada Pemerintah OKU Timur agar bisa segera diperbaiki jalan tersebut, karena jalan tersebut digunakan warga untuk mengangkut hasil pertaniannya.

"Jalan ini untuk mengangkat hasil pertanian yang ada di dusun dusun di dalam, kalau jalan seperti ini tentunya sangat membahayakan dan menghambat para petani," pungkasnya. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: