Honda

Jaksa Agung Tegaskan Penegakan Hukum Tajam Ke Atas Humanis Ke Bawah

Jaksa Agung Tegaskan Penegakan Hukum Tajam Ke Atas Humanis Ke Bawah

Jaksa Agung menggelar diskusi ringan dengan tim media terkait penegakan hukum di Indonesia-PALPRES.COM-

BACA JUGA:Sungai Kelekar Meluap Rendam Puluhan Rumah Warga di Kota Prabumulih

"Sebaliknya, bila dilihat lembaga pemasyarakatan dalam keadaan penuh, ini menunjukkan tingginya kasus tindak pidana dan kriminalitas yang ditangani.

Selain itu, keadaan lembaga pemasyarakatan yang penuh menandakan bahwa penegakan hukum belum menimbulkan efek jera dan memanusiakan manusia, serta negara belum mampu memberikan keamanan dan kenyamanan bagi warganya," urainya.

Harapan Jaksa Agung ST Burhanuddin sebagai penggagas penghentian penuntutan dengan keadilan restoratif yang sudah mendapatkan legitimasi di forum Internasional berupa efektivitas dan implementasi restorative justice sebagai role model penghentian perkara di luar pengadilan, agar kedepannya peraturan mengenai keadilan restoratif didorong menjadi undang-undang, sebab hal ini sangat penting dalam rangka penegakan hukum humanis dan kita menjadi salah satu barometernya di dunia, sehingga kita mendapatkan legitimasi secara formil dalam pelaksanaannya. 

Diskusi ringan antara Jaksa Agung dengan Tim Media Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung ditutup dengan pesan Jaksa Agung yaitu bahwa tidak semua yang melakukan tindak pidana itu karena serakah dan jahat, namun bisa akibat faktor lingkungan dan hubungan sosial.

BACA JUGA:Antisipasi Unjuk Rasa Mayday di Palembang, Ini yang Dilakukan Polisi di Ogan Ilir

Oleh karenanya, sudah menjadi kewajiban bersama untuk menciptakan lingkungan yang baik, sehat, dan bermartabat bagi kemanusiaan. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: