Honda

15 Hektar Tanaman Padi Gagal Panen, Warga Surabaya Berharap Solusi Pemerintah

15 Hektar Tanaman Padi Gagal Panen, Warga Surabaya Berharap Solusi Pemerintah

Tanaman padi warga Desa Surabaya yang terendam banjir sehingga gagal panen-PALPRES.COM-

MARTAPURA, PALPRES.COM - Puluhan petani Dusun Tegal Rejo, Desa Surabaya, Kecamatan Madang Suku III, Kabupaten OKU Timur, terancam gagal panen.

Pasalnya, sawah yang mereka tanami padi yang akan panen terendam banjir selama kurang lebih satu minggu.

Masruri, salah seorang petani pemilik sawah yang terdampak banjir di Dusun Tegal Rejo menjelaskan, padi yang telah terendam mengalami busuk dan dapat dipastikan tidak bisa dipanen.

Menurutnya, padi yang sudah hampir masak dan siap dipanen tersebut busuk karena terlalu lamanya terendam air.

BACA JUGA:Kecamatan Kikim Selatan Penghasil Sayuran dan Buahan, Cek Faktanya?

Ia juga menyebutkan bahwa sawah yang terendam banjir kurang lebih 15 hektar meliputi Dusun Tegal Rejo, Desa Surabaya Kecamatan Madang Suku III.

Masruri menuturkan petani yang sawahnya terdampak banjir kurang lebih ada 30 orang.

"Kurang lebih sudah seminggu padi di sawah kami terendam banjir.

Hari ini air terlihat sudah mulai surut dan padi yang terlihat seperti mati dan membusuk," keluhnya pada awak media, Kamis 4 Mei 2023.

BACA JUGA:Komitmen Eliminasi HIV/AIDS, TB dan Malaria, Begini Upaya Pemkab OKI!

Ia bersama petani memiliki harapan pada Pemerintah terkait sawah yg terendam banjir, sekiranya Pemerintah memperhatikan keluh kesah petani padi.

Para petani diawal menanam padi sudah mengalami kesulitan dalam pembelian pupuk, saat sudah akan masa panen malah busuk akibat banjir. 

"Setidaknya ada solusi terbaik dari Pemerintah untuk Petani," tutupnya. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: