Sudah Jatuh Korban, Para ABG Ini Masih Saja Bandel!

INDRALAYA, PALPRES.COM – Aksi menghadang truk di Simpang 4 Pintu Tol Keramasan Ogan Ilir yang menyebabkan tewasnya seorang pelajar asal Palembang, rupanya tak menyurutkan peristiwa serupa untuk terjadi lagi.

Namun untungnya sebelum korban jiwa jatuh, aksi para pengamen dan pelajar yang umumnya Anak Baru Gede (ABG) berhasil dihentikan oleh petugas Sat Lantas Polres OI dan Polsek Pemulutan di Simpang 4 Pintu Tol Keramasan.

Para pengamen dan pelajar tersebut langsung dikumpulkan, lalu diberikan pengarahan agar tidak lagi mengulangi aksi berbahaya tersebut.

Sebagai efek jera, mereka punini dibawa ke Polda Sumsel.

BACA JUGA:Ini Kado Manis Kejari Ogan Ilir untuk Hari Bhakti Adiyaksa

"Ya, kita telah mengamankan pengamen jalanan dan pelajar yang sering menyetop mobil truk di Simpang 4 Pintu Tol Keramasan," ujar Kapolres Ogan Ilir melalui AKBP Andi Baso Rahman melalui Kapolsek Pemulutan AKP Herry Yusman.

Pengamanan pelaku terdiri dari lima pengamen jalanan dan empat pelajar ini dilakukan Sabtu 22 Juli 2023, sekitar pukul. 11.00 WIB. 

"Mereka ini kita amankan sedang diatas kendaraan mobil pick up," katanya.

Identitas pengamen dan pelajar tersebut sebagai berikut; Dian Saputra 30 tahun, warga Jln. Depo Kelurahan Kertapati, pengamen yang sudah 2 kali diamankan.

BACA JUGA:Pelajar SMK Hadang Truk Fuso, Ini Penjelasan Sat Lantas Polres OI

Sri Maulana 27 tahun, warga Jln. Kemas Rindo Kelurahan Kemang Agung, pengamen yang 1 kali diamankan. 

Ongki Ardiansyah 23 tahun, warga Jln. Azwar Wahab Kecamatan 15 Ulu, pengamen yang 1 kali diamankan.

Andi Saputra20 tahun, warga  Lrg. Bela Rama Sunan, Palembang, pengamen yang 1 kali diamankan.

Slamet Budi 33 tahun, warga Nilakandi, pengamen yang 1 kali diamankan.

Sumber: palpres .com