Honda

Berada di Kaki Pegunungan, Kampung Kecil Ini Banyak Dihuni Gadis Cantik, Kaum Perempuan Juga Dijadikan Pejabat

Berada di Kaki Pegunungan, Kampung Kecil Ini Banyak Dihuni Gadis Cantik, Kaum Perempuan Juga Dijadikan Pejabat

Ilustrasi gadis cantik yang menghuni perkampungan di Sulawesi Selatan-Net-

PALPRES.COM - Bak negara Venezuela, perkampungan di pelosok Provinsi Sulawesi Selatan rupanya banyak dihuni gadis-gadis cantik.

Negara Venezuela memang dikenal sebagai negara yang memiliki banyak gadis cantik, bahkan rata-rata perempuan yang tinggal di negara Amerika latin tersebut memiliki paras yang cantik rupawan.

Seperti bidadari di dunia nyata, ternyata perkampungan kecil yang adanya di pelosok Provinsi Sulawesi Selatan ini juga menjunjung tinggi derajat kaum perempuan.

Perkampungan ini berada di dataran tinggi perbukitan yang ada di Sulawesi Selatan, perkampungan ini memiliki jenis tanah bebatuan.

BACA JUGA:AGUSTUS BAHAGIA! Bansos PKH Tahap 3 dan BPNT Cair di Daerah Ini Minggu Depan

Lantaran lokasinya yang berada di dataran tinggi perbukitan, sehingga banyak bebatuan disana seperti batu Andesit dan batu Granoiorit serta batu Gunung api.

Perkampungan yang memiliki banyak wanita cantik tersebut dikelilingi oleh hutan dan juga persawahan bahkan perkebunan yang sangat rindang dan luas.

Tentunya perkampungan ini memiliki suasana yang asri dan tentram, diketahui bahwa perkampungan tersebut dihuni oleh suku Bugis.

Tak heran, banyak wanita berparas cantik yang mirip seperti bule berasal dari Bugis dan Suku Dayak dan perkampungan tersebut dihuni oleh Suku Bugis Kuno.

BACA JUGA:Kampung Unik di Jawa Barat, Ada Istana Manusia Purba di Dalam Gua

Bukan hanya dihuni oleh seseorang yang beragama islam, tetapi di perkampungan ini juga masih terdapat ajaran kepercayaan mengenai relief dan juga animisme.

Mayoritas penduduk yang bakal ditemui di perkampungan ini bermata pencaharian sebagai petani dan memiliki jenis tanaman mulai dari bahan pangan hingga sayuran akan banyak kita jumpai.

Perkampungan di pelosok ini memiliki nama Karampuang yang sangat kental akan adat istiadat hingga saat ini, dan tidak hanya berprofesi sebagai petani saja, tapi banyak juga penduduk yang memilik untuk beternak.

Sebagian penduduk disana juga ada yang berprofesi sebagai pegawai negeri sipil, buruh migran dan tak jarang yang melakukan perdagangan.

BACA JUGA:Suramadu Kalah! Jembatan Terpanjang di Indonesia Ini Telan Biaya Rp 150 Triliun, Tahun 2024 Bakal Beroperasi

Mengenai sistem pemerintahan di perkampungan adat di Provinsi Sulawesi Selatan ini menggunakan ketua adat atau petinggi yang disebut dengan Tomatoa, merupakan orang yang memiliki jabatan paling tinggi disana.

Bahkan ada juga sebagai menteri di perkampungan adat Sulawesi Selatan yang disebut Gella dan Sanro yang dijabat oleh seorang perempuan di perkampungan yang berada di pelosok hutan di kaki gunung Sulawesi Selatan.

Sementara aturan adat perkampungan Karampuang menggunakan Hukum Pabbatang untuk menyelesaikan permasalahan dan suatu perkara yang terjadi pada penduduk kampung Karampuang ini. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: