Honda

Kementerian PUPR Bangun Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Terpusat, Ini Tujuannya

Kementerian PUPR Bangun Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Terpusat, Ini Tujuannya

Ilustrasi --Freepik

MAKASSAR, PALPRES.COM - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengunjungi Sulawesi Selatan untuk melakukan peninjauan terhadap Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Terpusat, yang dikenal dengan program Metropolitan Sanitation Management Investment Project (MSMIP) di Kota Makassar. 

Kunjungan beberapa waktu lalu tersebut, turut didampingi oleh Walikota Makassar, Muhammad Ramdhan Pomanto.

Sebagaimana dikutip dari pu.go.id, Program MSMIP di Makassar memiliki tujuan untuk meningkatkan pelayanan air limbah terpadu pada kawasan perkotaan. 

Rencana pekerjaannya mencakup pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) dengan teknologi MBBR (Moving Bed Biofilm Reactor) serta pemasangan jaringan perpipaan sepanjang 6,8 kilometer.

BACA JUGA:2 Bansos Cair Sekaligus di Tanggal Ini, Siap-siap Cek Saldo!

Menteri Basuki menjelaskan bahwa IPAL akan dibangun dengan kapasitas sebesar 16.000 m3/hari, atau mampu melayani sekitar 22.000 sambungan. 

Target utama dari proyek ini adalah untuk menciptakan kualitas lingkungan yang lebih baik, mengingat permukiman di kota semakin padat, sehingga jumlah limbah juga meningkat. 

Dengan adanya IPAL, limbah dapat diolah sebelum dibuang ke badan air, menjaga kebersihan lingkungan dan kesehatan masyarakat.

Hingga saat ini, progres konstruksi seluruh paket pekerjaan Program MSMIP di Makassar telah mencapai 95%, termasuk progres pembangunan IPAL

BACA JUGA:Inilah 2 Bansos yang Cair Agustus 2023, Masyarakat Miskin Terima Total Rp3,2 Juta

Diharapkan bahwa IPAL ini akan mulai beroperasi pada akhir tahun 2023.

Menyangkut anggaran, program ini dibiayai sebesar Rp 948 Miliar, hampir mencapai angka Rp 1 Triliun. 

IPAL saat ini sudah dapat beroperasi dengan kapasitas 1200 m3/hari, dan diharapkan dapat terus meningkat seiring dengan penyelesaian sambungan pipanya (sewerage system). 

Menteri Basuki berharap bahwa pada November 2023 nanti, IPAL akan tersambung sepenuhnya dan dapat beroperasi dengan optimal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: