RDPS
Honda

Jurusan Farmasi beserta Prospek Kerjanya, Miliki Akreditasi Unggul di Kampus QS WUR 2024?

Jurusan Farmasi beserta Prospek Kerjanya, Miliki Akreditasi Unggul di Kampus QS WUR 2024?

Jurusan Farmasi beserta Prospek Kerjanya, Miliki Akreditasi Unggul di Kampus QS WUR 2024?--Sumber: Freepik

PALEMBANG, PALPRES.COM — Bagi sebagian pelajar yang masih bingung ingin lanjut berkuliah dimana, mungkin rekomendasi jurusan farmasi yang miliki prospek kerja yang tak kalah luas juga bisa kamu pertimbangkan.

Meski banyak persaingan di pasar kerja semakin ketat di era digital seperti sekarang ini, lulusan dari jurusan farmasi tetap menjadi incaran banyak perusahaan karena popularitasnya yang tinggi.

Mungkin kamu pun masih merasa bingung mengapa lulusan jurusan farmasi memiliki keunggulan di pasar kerja di dunia medis ini.

Dukungan untuk pandangan tersebut datang dari materi pembelajaran dan kemampuan lulusan program studi farmasi yang dianggap sesuai dengan kebutuhan berbagai institusi di era modern.

BACA JUGA:Surabaya Jadi Tempat Tinggal Ideal Bagi Pelajar Versi QS Best Student Cities 2024, Apa Keunggulannya?

Sekarang, apa saja yang dipelajari oleh mahasiswa farmasi? Lalu, setelah mereka lulus, apa peluang karier yang menanti?

Farmasi merupakan bidang studi yang menggabungkan ilmu kesehatan dan ilmu kimia dengan berfokus pada penelitian tentang obat-obatan.

Selain mempelajari tentang kesehatan dan obat-obatan, di dalam bidang farmasi, mahasiswanya juga akan diajarkan tentang memanajemen dan memasarkan obat.

Kemudian, apa aja yang akan dipelajari di jurusan Farmasi?

BACA JUGA:6 Jurusan Kuliah Cuma Ada di UGM, Kampus Terbaik QS WUR 2024, Kamu Minat?

Pada umumnya, jurusan Farmasi akan belajar mengenai teknik mencampur, meracik, mengombinasi, menganalisis, atau membuat kandungan obat yang dapat memenuhi standar kualitas dan kelayakan untuk digunakan.

Tentu, fokus yang diutamakan dari jurusan ini adalah ilmu pengobatan, di mana mahasiswa didorong untuk memahami proses pembuatan obat dan aspek lain yang relevan untuk pekerjaan sebagai apoteker, misalnya interaksi senyawa kimia pada obat yang sesuai dengan pernyataan dari Oxford.

Selain meracik obat, mahasiswa juga harus mengetahui cara penggunaan obat-obatan secara aman.

Kemampuan analisis yang baik juga diperlukan agar dapat mendeteksi bahan-bahan yang potensial menjadi obat untuk dikonsumsi manusia dengan efek samping seminimal mungkin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: