Water Boombing Kesulitan Air, Ini yang Dilakukan Pemkab Ogan Ilir

INDRALAYA, PALPRES.COM - Sulitnya mencari sumber air untuk melakukan pemadaman Kebakaran Lahan dan Hutan (Karhutla) di Kabupaten Ogan Ilir dengan water boombing, membuat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Ilir melakukan hal ini. 

Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir mengambil langkah dengan membersihkan irigasi, yang tertutup rerumputan didaerah-daerah yang rawan akan Karhutla.

Diketahui beberapa hari terakhir Bumi Caram Seguguk julukan Kabupaten Ogan Ilir dilanda Karhutla, yang cukup membuat petugas Satgas di lapangan kewalahan.

Ada beberapa titik Karhutla yang terjadi, bahkan hingga dalam sehari pernah delapan titik.

BACA JUGA:ALHAMDULILLAH, Sudah Terbit Lagi SP2D PKH Tahap 3 Termin 4, Berikut Daftar Daerah yang Cair Mulai Hari Ini

Akibatnya, akubat asep sempat menyelimuti Jalan Tol Palembang-Indralaya (Palindra), karena Karhutla terjadi disisi kanan kiri jalan tol tersebut.

Menjadi-jadinya Karhutla ini, karena petugas dilapangan sulit menjangkau titik api yang berada ditengah, selain itu gelapnya malam juga membuat helikopter water boombing tidak beroperasi. 

Saat beroperasi siang hari, helikopter water boombing sulit mencari sumber air.

Jikapun ada, lokasinya cukup jauh dari titik api.

BACA JUGA:Cocok untuk Pecinta Laut! Inilah 4 Jurusan Kuliah Kelautan, Ada di Kampus QS WUR 2024!

Untuk itu, pihak Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir mengambil langkah dengan membersihkan irigasi yang tertutup rerumputan didaerah-daerah yang rawan akan Karhutla.

”Kita sudah perintahkan pihak PU PR Ogan Ilir untuk membersihkan saluran-saluran (irigasi) yang rawan karhutla, terutama di daerah Pemulutan dan Indralaya Utara,” ujar Sekda Muhsin Abdullah, pada Palpres.com, Jumat 25 Agustus 2023.

Karena memang katanya, sumber air untuk water boombing sulit dijangkau. 

“Ada dua helikopter yang dibantukan untuk memadamkan api, sumber air menjadi kendala, sumber air ada, tapi terlalu jauh,” paparnya.

Sumber: palpres.com